Menteri PKP RI Ajak Warga Kabupaten Bekasi Manfaatkan Program KUR Perumahan

Menteri PKP RI Ajak Warga Kabupaten Bekasi Manfaatkan Program KUR Perumahan

Menteri PKP RI Ajak Warga Kabupaten Bekasi Manfaatkan Program KUR Perumahan.--karawangbekasi.disway.id

KARAWANGBEKASI. DISWAY.ID – Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman RI, Maruarar Sirait, mengajak masyarakat Provinsi Jawa Barat khususnya di Kabupaten Bekasi untuk memanfaatkan program Kredit Program Perumahan dan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP). 

 

Ajakan tersebut disampaikan saat Sosialisasi Kredit Program Perumahan dan FLPP di Gedung Swatantra Wibawa Mukti, Kompleks Pemkab Bekasi, Jumat (21/11/2025).

 

Maruarar menegaskan bahwa birokrasi harus bergerak cepat serta memberikan penjelasan yang jelas dan mudah dimengerti oleh masyarakat terkait bunga, plafon pinjaman, durasi, dan persyaratan program. Ia menyebut program ini penting agar masyarakat tidak lagi bergantung pada rentenir yang memberatkan.

 

“Kita sebagai birokrat harus cepat, kuasai masalahnya, kalau bertanya ibu-ibu atau masyarakat harus jelas bunganya berapa, uangnya maksimal berapa, berapa lama waktunya, syaratnya apa, ayo kita gerak dengan cepat gitu lho. Kita terus, kita terus ya, yang penting program ini terus berjalan, manfaatkan ini, supaya rakyatnya nggak usah ke rentenir lagi, ini bunganya hanya 6 persen, padahal kalau ke rentenir berapa, ya kan?,” ujarnya.

 

Selain itu, Maruarar mengatakan bahwa program KUR Perumahan merupakan inovasi baru yang pertama kali dijalankan pemerintah. Ia meminta para birokrat lebih cepat menjelaskan program agar dapat dimanfaatkan masyarakat secara luas.

 

“Ayo dong, kasih kesempatan, makanya ini program bagus, birokrat-birokrat harus lebih jelas, cepat menjelaskan kepada rakyat, supaya bisa menikmati KUR Perumahan dari Pak Prabowo. Nggak pernah ada ini, baru sekali ini aja,” terang Maruarar.

 

Dalam kesempatan ini, Menteri Ara juga berbicara langsung dengan perwakilan dari berbagai sektor usaha. Mereka terdiri dari 196 pelaku UMKM, 38 kontraktor, 56 developer perumahan, 60 pengemudi ojek online, dan 22 pengusaha toko bangunan, yang dipertemukan langsung dengan Bank BRI dan Bank BJB. Sosialisasi ini menghadirkan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Sekretaris Daerah Jawa Barat Herman Suryatman, Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang, dan Wakil Bupati Asep Surya Atmaja.

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: