Isu Upah Ancam Daya Tarik Investasi di Bekasi?

Isu Upah Ancam Daya Tarik Investasi di Bekasi?

ILUSTRASI: Isu Upah Ancam Daya Tarik Investasi di Bekasi?--karawangbekasi.disway.id

KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Ketua Apindo Kabupaten Bekasi, M. Yusuf Wibisono, menyatakan bahwa hingga saat ini Kabupaten Bekasi masih menjadi daerah yang menarik bagi investor. Namun demikian, kondisi tersebut berpotensi menurun apabila persoalan kenaikan upah tidak kunjung menemukan solusi dan terus memicu polemik setiap tahun.

 

“Bekasi memang masih menjadi daya tarik. Namun bila isu upah ini tidak terselesaikan dengan baik dan terus ribut setiap tahun, hal itu akan menurunkan tingkat kepercayaan pengusaha untuk berinvestasi,” ujar Yusuf Wibisono saat dihubungi Cikarang Ekspres, Selasa (25/11).

 

Menurutnya, jika kondisi tersebut terus berlanjut, maka akan berdampak langsung terhadap minat investasi, khususnya di Kabupaten Bekasi.

 

“Kondisi ini kalau terus seperti ini, akan berdampak terhadap minat investasi, khususnya di Kabupaten Bekasi,” tambahnya.

 

Yusuf juga membenarkan bahwa sudah ada perusahaan yang melakukan relokasi dari Bekasi ke daerah lain. Informasi tersebut ia peroleh dari pengurus dan pengelola kawasan industri.

 

“Memang sudah ada beberapa yang merelokasi ke Jawa Tengah, mungkin ke Kendal dan sekitarnya,” jelasnya.

 

Tak hanya perusahaan besar, dampak juga dirasakan oleh sektor rantai pasok. Ia mencontohkan vendor atau pemasok di tingkat tier 1 yang terpaksa menurunkan harga akibat tuntutan efisiensi. Namun karena tidak mampu memenuhi tekanan tersebut, mereka memilih memutus kerja sama. 

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: