Pertamina RJBB Gelar Sosialisasi Satgas, Pastikan Kesiapan Layanan dan Stok BBM Jelang Nataru 2025/2026
PT Pertamina Patra Niaga RJBB Gelar Sosialisasi Satgas Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, Pastikan Kesiapan Layanan dan Stok BBM Jelang Nataru 2025/2026.--karawangbekasi.disway.id
KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat (JBB) mengadakan Sosialisasi Satuan Tugas (Satgas) Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 Wilayah Bandung di SPBU 31.401.01 COCO Dago, Bandung pada Kamis (11/12).
Kegiatan ini diselenggarakan untuk menyampaikan kesiapan Pertamina Patra Niaga Regional JBB khususnya Jawa Barat dalam menghadapi libur panjang Natal dan Tahun Baru. Kegiatan dihadiri oleh Area Manager Communication, Relations & CSR Regional JBB Susanto August Satria, Sales Area Manager Retail Bandung Sindhu Priyo Windoko, Fuel Terminal Manager Bandung Debbi Juliana Harahap, serta Aviation Fuel Terminal Manager Husein Sastranegara, Koesetiawan.
Sales Area Manager Retail Bandung, Sindhu Priyo Windoko, menjelaskan bahwa kesiapan layanan telah dipastikan melalui berbagai fasilitas penunjang di lapangan. Seluruh langkah ini dilakukan agar masyarakat dapat memenuhi kebutuhan energi dengan nyaman dan lancar selama periode libur Natal dan Tahun Baru.
“Di wilayah Bandung terdapat beberapa SPBU Kantong yang disiapkan untuk mendukung kelancaran suplai. Kami menyiapkan 8 unit, ditambah 2 unit tambahan di lokasi di luar SPBU. Selain kantong, ada juga layanan modular di Tol Cisumdawu sebanyak 2 titik, serta masing-masing 2 titik di wilayah Pangandaran, sehingga total terdapat 10 layanan tambahan,” jelas Sindhu.
BACA JUGA:Gandeng Indomaret, Pertamina Perluas Akses Pembelian E-Voucher MyPertamina Jelang Libur Akhir Tahun
BACA JUGA:Program TAMASYA: Pertamina RJBB Gelar Kelas Parenting Untuk Perkuat Peran Orang Tua di Bekasi
Fuel Terminal Manager Bandung, Debbi Juliana Harahap, menyampaikan bahwa stok BBM di Fuel Terminal Ujung Berung dan Padalarang saat ini berada dalam kondisi aman. Penyaluran BBM dilakukan melalui jaringan pipa dari Lomanis ke Tasikmalaya, kemudian ke Ujung Berung dan Padalarang. Seluruh perencanaan suplai dikoordinasikan oleh tim planner regional.
“Potensi kenaikan konsumsi selama periode Nataru telah kami perhitungkan. Proyeksi menunjukkan adanya kenaikan sekitar 3%, dan kami telah menyiapkan kapasitas stok sekitar 10% di atas proyeksi tersebut, sehingga suplai tetap terjaga,” ungkap Debbi.
Setelah memastikan kesiapan stok BBM dan layanan suplai darat, kesiapan sektor aviasi juga turut menjadi perhatian. Aviation Fuel Terminal Manager Husein Sastranegara, Koesetiawan, menjelaskan bahwa penyaluran avtur di Bandara Husein Sastranegara saat ini masih stabil.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: