SERANG BARU – Usulan perbaikan dan pembangunan infrastruktur jalan antar kecamatan menjadi agenda utama dalam Musrenbang Kecamatan Serang Baru tahun anggaran 2023, yang digelar di aula kecamatan. “Kita fokus pada jalan-jalan yang ada di desa, yang menjadi perbatasan antar kecamatan. Dari 5 usulan ini kita sangat berharap agar dapat terealisasi sebagai program pembangunan daerah di tahun 2023,†kata Camat Serang Baru, Mirtono Suharyanto. Mirtono menyebutkan, kelima usulan prioritas terkait jalan antar kecamatan diantaranya, pengecoran jalan utama Kampung Karang Sembung, Desa Nagasari sepanjang 500 meter dengan lebar 6 meter yang menjadi perbatasan dengan Kecamatan Cikarang Pusat. “Kemudian pengecoran jalan kabupaten di Kp Cempaka perempatan Kp. Cibenda Desa Sirnajaya sepanjang 1.000 meter lebar 5 meter yang menjadi perbatasan dengan Kecamatan Cibarusah,†ujarnya. Usulan lainnya yakni perbaikan jalan Kabupaten Desa Cilangkara sepanjang 3,5 km lebar 6 meter yang menjadi perbatasan dengan Cikarang Selatan. “Ada juga peningkatan pengaspalan jalan utama Jl. Pasir Kupang Kp. cempaka sampai dengan Kp. Tegal Sapi, Desa Nagacipta sepanjang 200 m lebar 3 m, pengecoran Jalan Mawar Kp Sampora Desa Jayamulya sepanjang 1.000m lebar 4 meter,†terangnya. Ketua Tim Monitoring yang juga Plt. Kepala Bappeda Kabupaten Bekasi Cucu Sri Hartini menjelaskan bahwa, seluruh usulan prioritas Musrenbang kecamatan akan ditampung yang kemudian akan dibahas dalam musrenbang tingkat kabupaten sebelum akhirnya ditetapkan menjadi APBD. "Setelah itu dilanjutkan dengan musrenbang tingkat kabupaten sudah lebih mengerucut kedalam suatu usulan yg nanti disebut KUAPPAS setelah itu kita bahas lagi di DPRD dan disampaikan ke inspektorat untuk di review dan disampaikan ke gubernur. Setelah itu menjadi RKA dari RKA menjadi DPA hingga akhirnya Menjadi APBD," kata Cucu. Dirinya juga berharap, selaras dengan tema yang diusung dalam Musrenbang tahun anggaran 2023, seluruh usulan prioritas di tiap kecamatan dapat terakomodir agar infrastruktur di setiap kecamatan dapat merata sehingga membawa dampak terhadap perkembangan ekonomi yang besar. “Insya Allah bisa diakomodir, tentunya akan disesuaikan dengan kondisi keuangan kita. Sesuai dengan tema yang kita sampaikan pada tahun ini, yaitu pemantapan ketahanan ekonomi daerah yang berdaya saing melalui percepatan pembangunan infrastruktur yang berkualitas menuju bekasi bangkit dan sejahtera,†pungkasnya. (mil/rie)
Pembangunan Infrastruktur Jalan Antar Kecamatan Jadi Prioritas Utama
Rabu 09-02-2022,10:00 WIB
Editor : redaksimetro01
Kategori :