Dinas Ketapang Sosialisasikan Gerakan Pangan Non Beras Non Terigu

METRO CIKARANG - Pemerintah Kabupaten Bekasi melalui Dinas Ketahan Pangan mengadakan sosialisasi Gerakan Pangan Non Beras Non Terigu, yang di gelar di Desa Hegarmanah, Kecamatan Cikarang Timur, Rabu (2/3). Plt. Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bekasi Kuswaya mengatakan, acara ini untuk mensosialisasikan kegiatan gerakan pangan non beras non terigu, beragam gizi seimbang, kepada masyarakat khususnya siswa Sekolah Dasar (SD) serta para guru dan kepala sekolah. "Sosialisasi ini sangat penting, bahwa pangan itu bukan hanya beras dan terigu bahan bakunya, tapi ada bahan lain seperti tepung talas, singkong dan jagung yang memang sampai sekarang ini kami perhatikan di pasar pun sudah jarang," kata Kuswaya kepada awak media, Rabu (2/3). Ia mengungkapkan, pihaknya sengaja mensosialisasikan kepada para siswa SD karena usia mereka masih anak-anak, sehingga saat dewasa sudah terbiasa mengkonsumsi makanan non beras dan terigu. "Karena itu mulai sekarang kita sosialisasikan, sehingga mereka mengenal di usia dini bahwa bahan makanan bukan dari beras dan terigu saja," terang dia. Kuswaya mengakui, butuh waktu untuk mengubah perilaku masyarakat agar beralih ke bahan pangan non beras dan non terigu. "Kita akan coba setiap tahun bisa melakukan sosialisasi seperti ini, dengan mengunjungi desa-desa yang lokasinya rawan pangan," ujarnya. Kuswaya berharap para pelaku UMKM di Kabupaten Bekasi turut mendukung gerakan tersebut dengan menciptakan kreasi masakan berbahan non beras dan terigu, seperti dari talas, singkong dan jagung "Karena selama ini bahan kue lebih banyak dari terigu, sehingga nanti harus dimunculkan kuliner dari bahan talas, singkong atau jagung," pungkasnya. (mil/kbe)