Warga Sukadami Kebanjiran Bansos dari BNI dan Dinsos

METRO CIKARANG - Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang Jababeka, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi menggelar Safari Ramadhan 1443 H di lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Masjid Al Akbar, Desa Sukadami, Kecamatan Cikarang Selatan, Kamis (21/4). Acara turut dihadiri, Kepala Dinas Sosial, Camat Cikarang Selatan, Sekdes Sukadami, Kesra, DKM Masjid, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat serta warga setempat. Pemimpin Bidang Pemasaran Bisnis Kantor BNI Cabang Jababeka, Edi Sumardi  mengatakan, kegiatan ini diselenggarakan oleh cabang BNI di seluruh Indonesia, mulai cabang dari sabang sampai cabang merauke. di Kabupaten Bekasi ini, kata dia, BNI penyaluran paket sembako ke satu desa dengan satu masjid sebanyak 434 paket sembako untuk masyarakat sekitar. Ia menyatakan, penyaluran paket sembako ini merupakan program rutin di Bulan Ramadhan. Jadi  setiap tahun pasti ada namanya BNI berbagi, seperti di tahun 2021 ada total 125 ribu paket sembako dan kedepannya akan terus bertambah seiring berjalannya pendapatan BNI yang lebih baik lagi. " Mudah-mudahan ini bermanfaat, bisa membantu apalagi pada masa pandemi ini dan semoga pandemi ini hilang, ekonomi masyarakat tetap berjalan, masyarakat sehat kembali dan semoga kita semua diberikan kesehatan yang baik sampai menuntaskan ibadah puasa di bulan ramadhan tahun ini," ungkap Edi kepada Cikarang Ekspres, kamis (21/4). Di tempat yang sama, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bekasi, Endin Samsudin mengungkapkan, sebagai mitra kerja dinas sosial ia mengapresiasi penyaluran sembako dan bantuan pembangunan masjid yang disalurkan BNI Cabang Jababeka ini. Endin menjelaskan, nantinya sebanyak 434 paket sembako akan dibagikan di beberapa titik, seperti 120 paket bagikan di Kompleks LDII, lalu tiga titik lainnya seperti di pangkalan ojek dekat pom bensin, depan sekolah SMP, dan pangkalan ojek dekat puskesmas sukadami dan sisanya makan di bagikan di RT10 sekitar 260 paket. Warga penerima sembako ini diluar penerima program BPNT. " Insyaallah ini semua terbagi karena ini adalah hasil pendataan door to door," ujar endin. Kemudian untuk bantuan masjid yang di saluran dari BNI ini senilai 10 juta, tapi berbentuk material, bukan uang. " Mudah-mudahan apa yang sudah dilakukan oleh BNI pada hari ini, manfaatnya bisa dirasakan masyarakat dan tentunya yang memberi diberikan keberkahan termasuk kita semua," terangnya. Endin menjelaskan, Dipilihnya warga sukadami sebagai penerima sembako, menurutnya, Komplek LDII ini kehidupannya sudah sangat mandiri dan belum banyak sentuhan dari program pemerintah daerah. " Alhamdulillah sekarang sudah terlaksana dan mereka menyambut dengan baik. Memang warga disini itu gak pernah ada permintaan apa-apa karena mandiri dan tingkat kesejahteraannya lumayan bagus," pungkasnya.(mil)