Terjebak Tawuran, Pemuda Kena Peluru Nyasar, Seminggu Belum Sadar

Kamis 17-02-2022,08:00 WIB
Editor : redaksimetro01

SEORANG pemuda terjebak di tengah lokasi tawuran warga di Kramat Jati, Jakarta Timur. Saat ini kondisinya masih kritis lantaran terkena peluru nyasar. Namanya Fadillah Rafi, usianya baru 19 tahun. Sebab seminggu pemuda ini belum sadarkan diri. Peristiwa pengendara sepeda motor bernama Fadillah Rafi terjebak di lokasi tawuran dan terkena peluru nyasar ini terjadi pada 11 Februari. Lokasi tawuran warga tersebut di Kramat Jati, Jakarta Timur. Dijelaskan oleh kuasa hukum korban, Rusdianto, bahwa kliennya hingga kini belum sadarkan diri dan masih dirawat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta Pusat. “Sudah hampir satu minggu dan korban masih tidak sadarkan diri,â€ katanya, Kamis, 17 Februari 2022. Diungkapkannya, peristiwa yang menimpa kliennya berawal saat Fadillah yang tengah mengendarai motor tak bisa melintas karena terhalang tawuran antarwarga. “Dia di sana tidak bisa lewat karena ada tawuran warga, tepatnya di depan Gedung Jasa Marga. Ya tentu dia meminggirkan motornya kan,â€ ujarnya. Ketika sedang meminggirkan motornya, tiba-tiba terkena tembakan yang mengarah ke perut dan bersarang di usus. Korban langsung dibawa temannya menuju beberapa rumah sakit dan Puskesmas. “Akhirnya masuk ke RSCM. Langsung diambil tindakan, dioperasi mengeluarkan proyektil di dalam tubuhnya,â€ katanya. Dikatakannya, Fadillah berasal dari keluarga kurang mampu. Tak hanya itu, korban juga merupakan tulang punggung keluarga. Dia menduga peluru nyasar tersebut berasal dari senjata aparat. “Cuma kami enggak tahu secara detail. Tawurannya gimana? Berapa orangnya? Terus kenapa dia bisa melepaskan peluru itu?,â€ katanya. “Apakah itu sudah sesuai SOP? Apa bentuk kelalaian? Saya nggak tahu. Informasi yang masuk, itu sifatnya peluru pantulan. Dugaannya itu,â€ ujarnya. Sementara Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan membenarkan adanya insiden peluru nyasar yang mengakibatkan korban mengalami luka tembak. Dikatakannya, penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya sedang menyelidiki dan mendalami kasus tersebut. “Masih lidik, ditangani Ditreskrimum,â€ katanya. (bbs/fin/kbe)

Tags :
Kategori :

Terkait