KIEV - Menurut seorang pejabat Amerika Serikat mengkonfirmasi bahwa Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menolak tawaraan dari Pemerintah Amerika Serikat agar mengevakuasinya dari Kiev. Pejabat senior intelijen AS yang mengetahui langsung mendengar percakapan tersebut, Volodymyr Zelensky mengatakan pertarungan telah tiba. "Saya membutuhkan amunisi dan tank, bukan tumpangan," tegas Presiden Ukraina itu. Sebelumnya, Presiden Ukraina dikabarkan berada di sebuah tempat yang dirahasiakan. Namun dalam video terbaru, dia muncul bersama beberapa menterinya di sekitar Istana Kepresidenan. Bahkan, dia menegaskan akan bertahan bersama rakyat di Kiev untuk melindungi kedaulatan negara dan kemerdekaan Ukraina. Dalam sebuah video yang dipublikasikan, Presiden Ukraina bahkan mengenakan rompi anti peluru dan helm tentara. Tidak hanya itu, Presiden Ukraina sebelumnya atau di periode 2014-2019 juga melakukan hal yang sama. Dia ikut angkat senjata bersama rakyatnya. “AS meminta Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy untuk mengevakuasi #Kyiv atas perintah AS.†Menolak Dievakuasi “Dia menolaknya dan berkata “pertarungan ada di sini, saya butuh amunisi bukan tumpangan,†tulis Jurnalis Asaad Hana yang mengunggah video itu. “ Presiden Ukraina Zelensky berada di Kyiv, dengan Kantor Kepresidenannya, di sebelah Menteri Pertahanan. Siap bertarung,†tandasnya. Sebelumnya, dalam sebuah video Zelensky menegaskan, dirinya tidak akan ke mana-mana. Bersama sejumlah menteri tetap akan bertahan di Kiev. “Selamat malam semuanya. Pemimpin fraksi (David Arakhamia, Ketua Fraksi Parlemen Hamba Rakyat) ada di sini.†“Kepala Kantor Kepresidenan (Andriy Yermak) ada di sini, Perdana Menteri Shmyhal (Perdana Menteri Ukraina Denys Shmyhal) ada di sini.†“Podolyak ada di sini (Mykhailo Podolyak , Penasihat Presiden Ukraina), presiden ada di sini,†kata Zelensky. “Pasukan kami di sini, warga di sini. Kita semua di sini melindungi kemerdekaan negara kita. Dan akan terus seperti ini. Kemuliaan bagi para pembela kami, Kemuliaan bagi Ukraina, Kemuliaan bagi Pahlawan,†imbuh dia. Mungkin Saja Terakhir Melihat Saya Hidup Bahkan Zelensky menegaskan dalam video itu. Bahwa mungkin saja itu adalah unggahan terakhirnya di media sosial. Sebab, tidak menutup kemungkinan akan terbunuh. “Ini mungkin terakhir kali Anda melihat saya hidup. Kami diberitahu bahwa pasukan khusus Rusia memburu saya untuk membunuh,†tandasnya. Zelensky mengatakan, keluarganya adalah target kedua dalam ‘daftar pembunuhan’ yang dikeluarkan oleh Moskow untuk pejabat senior pemerintah Ukraina. Presiden Ukraina menyebut, ada pasukan khusus yang memburu para pejabat. Dan mereka telah didatangkan ke Kiev. (yud/rc/kbe)
Presiden Ukraina Tolak Tawaran Mengungsi, Pilih Bertahan di Kiev: Mungkin Ini Hari Terakhir Anda Melihat Saya
Sabtu 26-02-2022,10:00 WIB
Editor : redaksimetro01
Kategori :