Dua Kurir Sabu Dibekuk Polisi di Belakang Stadion Chandrabaga

Minggu 18-12-2022,22:17 WIB
Reporter : Admin
Editor : Admin

KOTA BEKASI –  Polisi bekuk dua kurir sabu tepat di belakang Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi Selatan, Minggu (18/12/2022).

Penangkapan itu berawal dari  dari kecurigaan Tim Presisi Polres Metro Bekasi Kota yang tengah melakukan patroli di Jalan A Yani, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, pada Minggu dini hari.

Tapi saat tim melakukan penyisiran di sekitar areal Stadion Patriot Chandrabhaga, di kawasan Jalan Tangkuban Parahu belakang Stadion. Polisi mencurigai dua orang terduga pelaku kurir narkoba jenis sabu.

BACA JUGA:17 Club Sepatu Roda Ikuti Friendly Champion Bhagasasi

Katim Presisi Polres Metro Bekasi Kota Ipda Ahmad Danki mengatakan, saat tim mendekat ke dua orang yang dikira akan melakukan balap liar, ternyata saat diperiksa kedapatan memiliki sabu.

“Kita pikir mau balap liar atau tawuran. Seteah diinterogasi, ternyata ada foto-foto permen di bawah pohon dalam hape mereka,” ungkapnya.

BACA JUGA:Heboh Video Kebaya Hijau, Berdurasi 8 Menit 30 Detik, Diperankan oleh Seorang Model Dewasa Berinisial RD

Mengetahui foto-foto permen tersebut, polisi mengecek dan ternyata bukan permen isinya. Melainkan  serbuk-serbuk.

“Bungkusan itu berdasarkan timbangan, misalnya yang paling gede di bungkus Mintz sekirar 0,8 gram, relaxa 0,4 gran kopiko 0,15 gram,” tuturnya.

BACA JUGA:Jabar Super Apps Resmi Diluncurkan, Ada Banyak Informasi Lowongan Kerja

Sabu dibungkus kantong permen itu, ternyata ada 23 paket. “Kita dapati lagi di rumahnya satu plastik ada 16,6 gram sabu. Itu belum dibungkus permen, itu masih gula batu masih belum ditumbuk,” ucapnya.

Modus operandi yang dilakukan pelaku, imbuh Ahmad, calon pembeli diarahkan mendatangi lokasi yang sudah sharelock oleh pelaku. Di lokasi itulah barang yang mereka beli disimpan. Dapat diambil setelah membayar via transfer terlebih dahulu.

BACA JUGA:BBM CNG Pengganti Pertalite Harganya Cuma Rp 3 Ribuan, Kualitas Setara Pertamax, Akan Dinaikkan Jadi Rp 4.300

“Kurir mengaku disuruh orang, tapi masih dikembangkan. Pelakunya berinisial K dan N. Pelaku utamanya K. Timbangan dan alat hisap yang mereka pakai waktu sore kita amankan juga,” pungkasnya.

Kategori :