KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Event motor trail di Ranca Upas yang diselenggarakan oleh Paguyuban Putra Murni Kurnia Trail Adventure Feat TRAMAX"SS pada Minggu (5/3/2023) di Bandung, Jawa Barat menyita perhatian publik.
Bahkan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengungkapkan kekesalannya di akun instagram pada Rabu (9/3/2023), miliknya terkait event motor trail di Ranca Upas.
Pria yang akrab disapa kang Emil ini meminta kepala daerah untuk tidak memberikan izin event motor trail yang tidak profesional.
"JIKA TIDAK PROFESIONAL, EVENT (trail) SEPERTI INI JANGAN DIBERI IZIN," tulis pria yang akrab disapa Kang Emil.
BACA JUGA:Danau di Komplek Perumahan Cikarang Utama Residence 2 Kembali Telan Korban
"Semoga tidak terulang ke depannya. Jika panitia penyelenggara acara apapun tidak bisa memberi keyakinan akan penyelenggaraan yang profesional, sebaiknya jangan diijinkan oleh Pengelola Kawasan,"tegasnya.
Emil menegaskan, kelestarian lingkungan tetap menjadi prioritas.
BACA JUGA:HUT Ke 26 Kota Bekasi, Diisi Tabur Bunga di TMP Bulakkapal
Dirinya pun meminta para panitia untuk ikut membantu petugas memperbaiki kerusakan yang ditimbulkan dari kegiatan itu.
"Kelestarian alam lingkungan adalah yang utama dan harus tetap dijaga dalam kondisi apapun. Kepada panitia dan peserta sebaiknya gotong royong memperbaiki kerusakan lingkungan yang ditimbulkan oleh kegiatan ini," ungkapnya.
Sebelumnya, event Motor Trail yang diselenggarakan oleh Paguyuban Putra Murni Kurnia Trail Adventure Feat TRAMAX"SS pada Minggu (5/3/2023) di Bandung, Jawa Barat menyita perhatian publik.
Hal ini lantaran kegiatan tersebut mengakibatkan kerusakan lahan bunga langka edelweis rawa di Kampung Cai Ranca Upas, Kecamatan Rancabali, Bandung.
Manager Site Kampung Cai Ranca Upas, Argo Wibowo mengungkapkan, kerusakan tersebut karena peserta yang melenceng dan keluar dari jalur.
"Karena tidak adanya panitia di jalur, peserta motor trail jadi mabal (menyimpang) dari jalur dan memasuki kawasan savana yang mana di sana ada bunga rawa itu," ucap Argo, Rabu (8/3/2023).