KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-116 Tahun anggaran 2023 resmi dibuka oleh Kodim 0507/ Bekasi, di Stadion Mini, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, pada Rabu (10/5/2023).
Dandim 0507/ Bekasi, Kolonel Kav Luluk Setyanto mengatakan, TMMD tahun 2023 di Kota Bekasi akan melibatkan semua unsur pemerintah, tentu memberikan layanan terbaik dan termudah bagi warga.
"Untuk non fisik membangun desa kita berikan layanan termudah bagi warga. Sedangkan pembangunan secara fisik juga sudah diprogramkan," ungkap Luluk.
BACA JUGA:Banyak Guru Pensiun, Kota Bekasi Kekurangan Ribuan Guru
Dikatakan, dengan target rampung pada Juni 2023 mendatang, pembangunan jalan sepanjang 890 meter, dan perbaikan empat (4) unit rumah tidak layak huni (Rutilahu) dilaksanakan di wilayah RW03, Kelurahan Jaka Mulya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi.
Tempat yang sama, Asisten Daerah (Asda) II, Pemkot Bekasi, Lintong Dianto Putra mengakui perbedaan TMMD dibandingkan sebelumnya.
BACA JUGA:598 Reklame Bodong di Kota Bandung di Robohkan
"Jelas berbeda dibanding yang lalu. Dan pemerintah ikut mengawal pembangunan yang dilaksanakan oleh rekan TNI," kata.
Menurut Lintong, pembangunan non fisik seperti penyuluhan hukum, keagamaan, penyuluhan kesehatan, dan termasuk jumlah angka stunting juga jadi perhatian semua pihak. Sedangkan pembangunan sektor fisik seperti perbaikan jalan, saluran, dan rutilahu difokuskan pada wilayah Jaka Mulya, Bekasi Selatan.
BACA JUGA:Kota Bekasi Buka Pelatihan Kerja Tiga Keahlian Bagi Pencaker, Buruan Daftar Mumpung Gratis
"Kegiatan satu bulan. Jaka Mulya jadi fokus pada 890 meter perbaikan jalan dari beberapa titik, dan rutilahu 4 unit," imbuh Dia.
Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Tanti Rohilawati juga menjelaskan terkait angka stunting yang jadi perhatian pada program TMMD.
BACA JUGA:Presiden Jokowi Buka KTT ASEAN ke-42, Pesannya adalah Persatuan
"Angka stunting menurun dibanding tahun sebelumnya. Kita targetkan agar angka stunting tidak muncul kembali, maka kita upayakan berbagai cara menangani hal itu dengan bekerja sama dengan semua pihak," tutur Tanti.