KARAWANG- Sistem proporsional terbuka yang telah tetap berlaku pada Pemilu 2024 menjamin kesetaraan peluang bagi calon anggota legislatif (caleg) dalam memperoleh kepercayaan masyarakat.
Selain itu, dalam sistem proporsional terbuka, masyarakat dapat secara langsung menilai serta memilih caleg yang dicalonkan partai politik. Sistem ini dinilai sesuai dengan kehendak rakyat.
“Proporsional terbuka lebih banyak memberikan sisi positif dan kesamarataan peluang dalam memperoleh kepercayaan masyarakat dalam pemilu,” ujar anggota DPR RI, Kresna Dewanata Phrosakh, lewat keterangan tertulisnya, Rabu (21/6).
Politikus Partai Nasdem itu mengatakan, pada Pemilu 2024 partainya menargetkan meraup suara melebihi perolehan 2019. Dalam Pemilu 2019, Nasdem berhasil meraih 12,66 juta suara atau 9,05 persen dari total suara sah nasional. Perolehan ini menempatkan Nasdem sebagai partai ke-5 terbesar.
“Target (Pemilu 2024) memperoleh suara mayoritas masyarakat agar dapat memenangi kontestasi dan bisa menjadi jembatan dalam menyuarakan aspirasi masyarakat, khususnya di bidang legislasi, anggaran, maupun pengawasan,” sambungnya.
Untuk itu, anggota Komisi I DPR itu menambahkan, Nasdem sudah menyiapkan kader-kader terbaik pada Pemilu 2024. Selain itu, banyak caleg Nasdem yang kini duduk di DPR RI mempunyai track record baik dalam bertugas.
“Tentu masyarakat akan terus memberikan kepercayaan kepada para caleg Partai Nasdem agar bisa terus berbuat untuk kemaslahatan masyarakat,” pungkasnya. (bbs/mhs)