KKJ - PKJB 2023 merupakan penyelenggaraan yang keempat kali bersama BI, terakhir di era kepemimpinan Ridwan Kamil - Uu Ruzhanul Ulum, dan pertama pascapandemi COVID-19.
Sehingga penyelenggaraan KKJ - PKJB kali ini bisa lebih meriah dibandingkan tiga tahun terakhir saat pandemi.
BACA JUGA:Perolehan Medali Kontingen Jawa Barat Tak Terkejar di Fornas VII/2023
"Tahun ini kita bisa melakukannya di pelataran Gedung Sate dan ini hampir dari jalan di depan sampai ke belakang itu semua untuk mendorong kegiatan UMKM," tambah Atalia.
Kepala Perwakilan BI Jabar Erwin Gunawan Hutapea menyebutkan, KKJ - PKJB merupakan rangkaian menuju event Karya Kreatif Indonesia (KKI) 2023 di Jakarta dalam waktu dekat.
Erwin berharap KKJ - PKJB dapat kembali menggelorakan semangat inovasi kreativitas untuk mendukung UMKM Jabar yang juara.
BACA JUGA:Hadiri Puncak Peringatan Hari Keluarga Nasional, Wapres Ma'ruf Amin: Keluarga Kunci Atasi Stunting
“Kegiatan hari ini merupakan bagian dari 'Road to KKI 2023', yang sebentar lagi akan dilaksanakan di Jakarta dalam upaya kerja sama seluruh pihak, baik itu pemerintah, pengusaha, akademisi dan pelaku (usaha ekonomi kreatif),” sebut Erwin.
Menurutnya, KKJ - PKJB tahun ini lebih istimewa karena memiliki side event festival teh dari seluruh Jabar, yakni Java Tea Festival.
“Dengan kegiatan ini kita ingin menumbuhkembangkan teh sebagai sebuah produk UMKM dengan penguatan hilirisasi. Sehingga teh Jawa Barat dapat kembali muncul dan menjadi salah satu ikon,” jelas Erwin.
Sementara pada hari kedua event akan ada pawai kreatif dari perwakilan 27 kabupaten/kota yang dapat disaksikan pengunjung.
Kemudian ada Dekranasda Award yang merupakan aspresiasi kepada dekranasda kab/kota hingga panggung hiburan yang diisi musisi Jabar dan nasional.***