KARAWBEKASI.DISWAY.ID - Adam Hawa Siliwangi (AHS) menyoroti lambannya penanganan terkait limbah pabrik bakso yang dibuang langsung ke Sungai CIkeas di wilayah Kecamatan Jatisampurna dengan meminta pemerintah Kota Bekasi tidak kalah melawan pengusaha.
Adam Hawa Siliwangi menilai lambannya penanganan limbah pabrik bakso oleh pemerintah melalui instansi terkait seperti oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Camat Jatisampurna, mengindikasi ada sesuatu yang patut dipertanyakan.
"Negara jangan terkesan kalah dengan pengusaha, apalagi terhadap kejahatan lingkungan. Tentu kami tidak anti investasi, tapi harusnya tidak merusak lingkungan yang merugikan banyak orang,"ungkap Kang Abel Ketua Yayasan Adam Hawa Siliwangi kepada KBE, Selasa (8/8/2023).
BACA JUGA:Terkait Limbah Pabrik Bakso, Camat Jatisampurna Akui Sudah Beri Teguran Lisan
Dia pun mengaku miris, dengan sikap Camat Jatisampurna yang mengaku baru mengetahui persoalan limbah pabrik bakso di Jatirangga yang langsung dibuang ke Sungai Cikeas dengan alasan baru menjabat. Harusnya, baru menjabat itu turun ke bawah dan mencari masukan ke bahwa tidak terkesan banyak duduk di belakang meja.
Menurut Kang Abel, sepertinya persoalan lingkungan belum menjadi perhatian serius di wilayah Jatisampurna. Dengan banyak konflin seperti sebelumnya protes warga soal limbah pabrik permen yang lokasi tidak jauh dari lokasi pabrik bakso dan itu pun telah lama terjadi.
BACA JUGA:Sidak Pabrik Bakso di Jatirangga, Tim DLH Kota Bekasi Hanya Bertemu Keamanan
"AHS tidak mempersoal terkait aktivitas investasi. Tapi harusnya sesuai ketentuan, jangan dalih investasi tapi lingkungan tidak jadi perhatian. Kami hanya menyoroti hak Sungai Cikeas, sungai alam yang harus bebas dari pencemaran, harusnya bisa jadi perhatian pemerintah sebagai pemilik wilayah,"tegas Abel.
Untuk diketahui sampai sekarang terkait limbah pabrik bakso di Jatirangga belum ada langkah tegas dari Kecamatan atau Dinas Lingkungan Hidup (DLH) meski telah dilaporkan sejak Juli lalu.
BACA JUGA:Kadis LH Akui Belum Tahu Soal Saluran Limbah Pabrik Bakso dan TPS Liar di DAS Cikeas Jatirangga
Bahkan pihak Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bekasi melalui bidang penindakan belum turun ke lokasi. Begitu pun Kepala Dinas LH Kota Bekasi belum memberi keterangan terkait langkah penindakan apa yang dilakukan terkait limbah pabrik bakso tersebut yang langsung dibuang ke Sungai Cikeas.
Lambannya perhatian pihak DLH Kota Bekasi atau Kecamatan Jatisampurna terkait untuk melakukan penanganan terhadap aktivitas pabrik bakso di Jatirangga memunculkan dugaan negatif terkait bebasnya pabrik bakso itu membuang limbah sembarangan ke Sungai Cikeas.***