VIRAL! Dinding Terowongan Kembar Tol Cisumdawu Retak-retak Akibat Dihantam Gempabumi Sebanyak 3 Kali

Senin 01-01-2024,14:16 WIB
Editor : Ilham Prayogi

BACA JUGA:Jelang Pergantian Tahun 2024, Kabupaten Sumedang Diguncang Gempabumi Berkekuatan M 4.8

Gempa kedua berkekuatan M 3.4. Terjadi pada kedalaman 6 kilometer. Berada di titik 6.84 LS dan 107.34 BT.

Sementara gempa ketiga atau main shoke dengan M 4.8. Lokasinya berdekatan dengan pusat gempa bumi sebelumnya. Yakni di 6.85 LS dan 107.94 BT dengan kedalaman 5 kilometer.

Dari laporan yang dihimpun Pusat Pengendali dan Operasi (Pusdalops) BNPB, gempa bumi yang pertama (M 4,1) dirasakan cukup kuat. Bahkan sebagian besar masyarakat Sumedang merasakan gempa selama 2-3 detik.

Guncangan itu membuat warga panik. Bahkan banyak yang berhamburan keluar rumah untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

BACA JUGA:Bawaslu Kaji Laporan Dugaan Pelanggaran Netralitas Oknum Kepala Desa Setiamekar

Sementara untuk gempa bumi M 4,8, saat ini tim BPBD masih di lapangan. Tim masih melakukan kaji cepat situasi dan pendataan dampak kerusakan.

Laporan visual sementara, ungkap Muhari, didapatkan terjadi kerusakan ringan hingga sedang. Kerusakan itu menimpa beberapa rumah dan sekolah. Khususnya di daerah Babakan Hurip, Sumedang.

Akibat gempa juga menyebabkan Rumah Sakit Umum Daerah Kecamatan Sumedang Selatan mengalami kerusakan ringan. Bagian langit-langit dan dinding mengalami keretakan.

Terkait kerusakan itu, Pemerintah Kabupaten Sumedang telah meminta agar seluruh pasien dan petugas RS keluar sementara dari gedung itu. Sebagai antisipasi hingga keadaan dapat dipastikan aman.

BACA JUGA:Pedagang Terompet Musiman Bermunculan di Pusat-pusat Keramaian Cikarang

Hal tersebut diungkap Penjabat (Pj) Sekda Kabupaten Sumedang Tuti Ruswati dalam keterangan yang dirilis oleh BNPB. (bbs/ihm)

Kategori :