Selain itu, tanah gambut juga memiliki peran sebagai penyerap karbon yang berkontribusi dalam menjaga kestabilan iklim global. Karbon di dalam tanah gambut disimpan baik di atas maupun di bawah permukaan tanah. Karbon yang disimpan di atas permukaan tanah terdiri dari biomassa dan nekromassa. Sementara itu, karbon yang terdapat di bawah permukaan tanah disimpan dalam bentuk gambut, akar tanaman, dan mikroba. Akibat kandungan karbon yang tinggi, tanah gambut dianggap sebagai salah satu alternatif sumber energi selain batubara, minyak, dan gas bumi pada beberapa negara. Karena tanah gambut mampu menghasilkan panas saat dibakar dan dapat digunakan sebagai sumber energi non-renewabl Akan tetapi, Gambut di Indonesia belum dimanfaatkan sebagai sumber energi utama. Hal ini disebabkan oleh beragamnya sumber energi lain yang lebih ekonomis untuk digunakan daripada gambut. Walaupun demikian, gambut Indonesia memiliki potensi sebagai sumber energi yang layak untuk dipertimbangkan. Namun, salah satu tantangan besar yang dihadapi pada tanah gambut adalah risiko kebakaran yang sering terjadi pada musim kemarau. Kebakaran ini tidak hanya merusak ekosistem gambut itu sendiri, tetapi juga mengeluarkan sejumlah karbon ke atmosfer, yang dapat menyebabkan polusi udara. (*) Penulis : Tiara Maharani Prodi : Kimia Kampus : UIN Sunan Gunung Jati, Bandung
Keajaiban Tanah Gambut: Si Miskin Hara yang Kaya Manfaat dalam Menjaga Lingkungan dan Iklim Global
Senin 18-03-2024,20:00 WIB
Editor : Bangsuy
Kategori :