Liburan adalah sesuatu hal yang mendapat antusias dari banyak orang. Namun, tidak dengan seorang ibu yang memiliki anak balita. Mereka khawatir anaknya akan rewel saat di perjalanan maupun di tempat wisata.
Oleh karena itu, beberapa ibu rela tidak ikut liburan karena khawatir akan hal demikian. Anak usia di bawah lima tahun memanglah tidak bisa diprediksi bisa nyaman saat berpergian ke mana pun. Apalagi jika ia baru merasakan perjalanan yang jauh.
Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi orang tua. Namun, dari permasalahan di atas ternyata bisa diatasi lho. Bunda tetap bisa liburan dengan membawa buah hatinya tanpa khawatir rewel atau tidak nyaman. Daripada penasaran, yuk kita simak beberapa tips yang bisa bunda lakukan saat ingin berlibur bersama buah hati yang masih berusia balita.
Membawa balita saat liburan bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan, tetapi juga memerlukan persiapan dan perhatian ekstra. Berikut beberapa tips untuk ibu yang membawa balita saat liburan:
-
Pilih Destinasi yang Ramah Keluarga: Pilih destinasi yang cocok untuk balita, seperti resor yang ramah keluarga, tempat wisata yang menyediakan fasilitas untuk anak-anak, atau destinasi dengan iklim yang nyaman.
Packing dengan Cermat: Pastikan untuk membawa semua perlengkapan yang diperlukan untuk kenyamanan balita, termasuk popok, pakaian ekstra, makanan bayi atau susu formula, mainan kesukaannya, selimut, dan perlengkapan mandi.
Rencanakan Perjalanan dengan Waktu yang Tepat: Perhatikan jadwal perjalanan dan pilih waktu yang tepat untuk bepergian, seperti menjelang tidur atau setelah bangun tidur, agar balita dalam kondisi yang nyaman dan bahagia.
Persiapkan Peralatan Transportasi: Jika Anda bepergian dengan pesawat atau kereta, pastikan untuk membawa kursi mobil bayi atau kereta dorong yang sesuai. Juga periksa kebijakan maskapai terkait dengan membawa perlengkapan bayi.
Pertimbangkan Kesehatan dan Keselamatan: Pastikan balita mendapatkan vaksinasi yang diperlukan sebelum bepergian, terutama jika Anda bepergian ke daerah dengan risiko kesehatan tertentu. Selain itu, bawa obat-obatan yang mungkin diperlukan, seperti obat demam atau obat anti-mabuk perjalanan.
Pilih Akomodasi yang Sesuai: Pilih akomodasi yang sesuai dengan kebutuhan balita, seperti hotel dengan fasilitas khusus untuk keluarga atau apartemen dengan dapur untuk mempersiapkan makanan bayi.
Atur Jadwal dengan Fleksibel: Kenali bahwa perjalanan dengan balita mungkin membutuhkan penyesuaian jadwal. Bersiaplah untuk berhenti sejenak untuk memberi makan, mengganti popok, atau memberi waktu istirahat jika balita lelah.
Gunakan Pembawa Bayi atau Gendongan: Saat menjelajahi tempat-tempat wisata, gunakan pembawa bayi atau gendongan yang nyaman untuk memudahkan mobilitas Anda sambil memberikan kenyamanan bagi balita.
Berinteraksi dengan Balita: Manfaatkan waktu liburan untuk berinteraksi dengan balita secara intensif. Liburan adalah kesempatan yang baik untuk meningkatkan ikatan emosional antara ibu dan anak.
Jaga Keseimbangan dan Nikmati Waktu: Ingatlah untuk tidak terlalu terpaku pada jadwal atau rencana yang ketat. Biarkan diri Anda menikmati momen bersama balita dan jangan terlalu khawatir dengan hal-hal kecil.