Belakangan ini kita pasti banyak melihat story mahasiswa akhir yang sedang meramaikan hari kelulusannya karena sudah resmi lulus dan mendapat gelar pada sidang yudisium.
Tentu momen tersebut sangat bahagia dan terharu bagi setiap mahasiswa. Mereka telah selesai menjalankan tugas sebagai mahasiswa. Tugas akhir skripsi pun telah selesai. Secara akademik pastinya mereka sudah tidak memiliki beban lagi.
Namun, tanpa mereka sadari bahwa akan ada tantangan lainnya yang akan ditempuh. Ya, dunia pekerjaan. Mereka akan menghadapi ujian di dunia perkerjaan, bukan di perkuliahan lagi.
Bagi kamu yang fresh graduate, perlu mengetahui apa saja persiapan untuk memasuki dunia pekerjaan. Kamu juga sebaiknya tidak menunda waktu untuk melamar ke suatu instansi sesuai dengan fashionmu.
Maka dari itu, yuk kita simak beberapa penjelasan berikut ini mengenai tips melamar pekerjaan bagi fresh graduate.
BACA JUGA:Sistem Info Loker Online Sukses Berantas Calo Naker, Angka Pengangguran di Karawang Turun Signifikan
Berikut adalah beberapa tips untuk melamar pekerjaan bagi fresh graduate:
1. Perbarui CV dan Surat Lamaran:
Pastikan CV dan surat lamaran Anda terbaru. Soroti pendidikan, pengalaman magang, proyek, dan keterampilan yang relevan. Gunakan format yang jelas dan profesional.
2. Sesuaikan dengan Posisi yang Dilamar:
Sesuaikan CV dan surat lamaran Anda dengan deskripsi pekerjaan yang dilamar. Tunjukkan bagaimana keterampilan dan pengalaman Anda sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
BACA JUGA:Belasan Celana Dalam Wanita Milik Mahasiswa yang Sedang KKN di Pangkalan Hilang
3. Jaringan (Networking):
Manfaatkan jaringan yang Anda miliki, seperti teman, keluarga, atau alumni. Bergabunglah dengan grup profesional di media sosial untuk memperluas jaringan Anda.
4. Persiapkan Diri untuk Wawancara:
Latih jawaban untuk pertanyaan wawancara umum dan spesifik. Kenali perusahaan dan posisi yang Anda lamar agar bisa menjawab dengan baik.
5. Tampilkan Keterampilan Soft Skills:
Selain keterampilan teknis, perusahaan juga mencari soft skills seperti komunikasi, kerja sama tim, dan kepemimpinan. Berikan contoh konkret dalam CV atau saat wawancara.
BACA JUGA:Apa Sanksi Joki Tugas Skripsi Bagi Mahasiswa? Mulai Dicabut Gelar hingga Jerat Pidana!
6. Gunakan Platform Pencarian Kerja:
Manfaatkan situs pencarian kerja seperti LinkedIn, Jobstreet, atau Indeed untuk menemukan lowongan yang sesuai.
7. Ikuti Pelatihan atau Sertifikasi:
Jika memungkinkan, ikuti kursus atau pelatihan tambahan untuk meningkatkan keterampilan Anda. Ini bisa menjadi nilai tambah di mata perekrut.
8. Bersikap Proaktif:
Jangan ragu untuk menghubungi perusahaan secara langsung jika Anda tertarik dengan posisi tertentu. Tunjukkan minat dan inisiatif Anda.
9. Jaga Etika dan Profesionalisme:
Saat berkomunikasi dengan perekrut, selalu jaga etika dan profesionalisme. Tanggapi email atau panggilan dengan cepat dan sopan.
10. Tetap Positif dan Sabar:
Proses pencarian kerja bisa memakan waktu. Tetap positif dan terus berusaha meskipun menghadapi penolakan.
Semoga tips ini membantu Anda dalam melamar pekerjaan!