KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID- Satu masalah perut yang sering dialami kebanyakan orang Indonesia, yakni masuk angin. Masuk angin menjadi salah satu jenis penyakit perut yang dialamai oleh semua usia, baik orang dewasa, Lansia bahkan bayi sekalipun bisa mengalami masuk angin.
Meksi tidak berbahaya, ada baiknya kamu memancarkan lebih tau bagaimana cara mengatasi perut kembung agar kamu bisa beraktifitas lebih nyaman tanpa terganggu oleh perut yang sakit.
BACA JUGA: Tips dan Trik Merawat Ikan Koi di Rumah Cocok Buat Para Pemula
Salah satu gejalanya yang paling sering dirasakan saat masuk angin adalah perut kembung. Oleh karena itu banyak orang berusaha mencari cara mengeluarkan angin dari perut.
Sebelum membahas lebih jauh soal bagaimana cara megatasi masuk angin. Ada baiknya kamu mengetahui apa itu masuk angin agar lebih dulu melakukan pencegahan. Berikut ini informasinya.
Apa itu Masuk Angin
Secara alami, saluran pencernaan menghasilkan gas untuk membantu proses pencernaan. Namun kelebihan gas dalam perut dapat menyebabkan perut terasa kembung, mual, dan begah. Gas berlebih ini juga dapat menimbulkan rasa tidak berbunyi.
Penyebab masuk angin bisa terjadi karena banyak hal, mulai dari makanan yang mengandung banyak gas, gangguan pencernaan, hingga berkurangnya aktivitas fisik.
BACA JUGA: Intip 6 Permasalahan yang Menyebabkan Perut Sering Kembung Berikut Cara Mengatasinya
Gas dalam perut sebenarnya merupakan hal yang normal karena terbentuk secara alami saat bakteri di usus besar memecah makanan yang tidak dicerna dengan sempurna. Namun jika gas menumpuk dalam jumlah besar dan sulit dikeluarkan, perut akan terasa tidak nyaman.
Gas juga bisa masuk ke dalam perut melalui udara yang tertelan saat makan, minum, atau berbicara. Dalam jumlah kecil, gas ini mungkin tidak menyebabkan masalah, tetapi jika berlebihan, perut bisa terasa kembung dan begah.
Tanda gas berlebih dapat dilihat dari berbagai gejala, seperti bersendawa, kentut, perut kembung, nyeri, atau rasa tidak nyaman di perut. Penumpukn gas di dalam perut inilah yang disebut dengan istilah "masuk angin". Untuk merasa lebih baik, gas tersebut perlu dikeluarkan dari tubuh agar perut kembali nyaman. Apa yang Menyebabkan Masuk Angin Setelah kamu mengatahui apa yang dimaksud dengan masuk angin. Selanjutnya kamu harus memahami bagaimana penyebab masuk angin dapat terjadi sammpai menyebabkan perut kembung. BACA JUGA: 4 Jenis Obat Apotik, Untuk Meredakan Kram Perut Akibat Menstruasi Meskipun masuk angin bukan istilah medis, perut kembung sering kali disebabkan oleh udara yang tertelan dan terjebak di saluran pencernaan, dimana istilah tersebut dikenal sebagai aerofagia. Aerofagia ini bisa disebabkan oleh beberapa kebiasaan seperti makan terlalu cepat, mengonsumsi makanan pedas, berbaring setelah makan, berbicara sambil makan, minum dengan sedotan, dan merokok yang bisa menyebabkan udara masuk ke pencernaan. Selain kebiasaan tersebut, perut kembung juga dapat dipicu oleh beberapa gangguan kesehatan lainnya. Misalnya seperti 1. Sindrom Iritasi Usus BesarSalah satu kondisi kesehatan yang sering dikaitkan dengan perut kembung adalah sindrom iritasi usus besar (IBS). Gejala lain yang mungkin muncul bersama IBS meliputi sakit perut, kram, diare, atau sembelit. BACA JUGA: 5 Cara Ampuh Meredakan Kram Perut Akibat Menstruasi, Salah Satunya Minum Air Hangat! Penyebab pasti dari IBS belum diketahui, namun beberapa faktor yang dapat memicunya antara lain alergi makanan, infeksi bakteri, dan stres. 2. Maag
Maag, yang dalam istilah medis disebut dispepsia, ditandai dengan rasa tidak nyaman atau nyeri yang berulang di bagian atas perut, khususnya di sisi kiri atas atau ulu hati. Gangguan ini dapat menyebabkan perut kembung, mual, dan muntah. Selain itu, gejala lain yang terjadi meliputi perasaan cepat kenyang, sensasi nyeri di perut atau tenggorokan, perut terasa penuh gas, dan sering bersendawa. 3. Kekurangan Enzim
Selain maag, perut kembung juga dapat disebabkan oleh kekurangan atau gangguan enzim pencernaan. Enzim berfungsi untuk memecah makanan menjadi partikel yang lebih kecil agar nutrisinya lebih mudah diserap oleh tubuh. BACA JUGA: Peringatan! Jangan Pernah Minum Ini Saat Perut Kosong Produksi dan fungsi enzim pencernaan dapat terganggu jika tubuh mengalami masalah pada saluran pencernaan, seperti gangguan pada pankreas atau intoleransi terhadap makanan dan minuman tertentu.