KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID- Kabar duka datang dari dunia jurnalistiki. Indonesia kembali kehilangan salah satu tokoh jurnlis senior Irna Gustiawati yang merupakan istri dari aktivis berpengaruh di Indonesia yaitu Dandhy Laksono. Irna meninggal kepangkuan tuhan di usia genap 50 tahun, tepatnya pada rabu (30/10/2024) di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta.
Meninggalnya Irna memberikan luka mendalam bagi seluruh rakyat Indonesia yang mengenalnya. Begitupun juga pada kerabat dan sahabat terdekat Irna, Produser musik Indonesia turut beduka atas meninggalnya Irna. Diketahui dari postingan akun media sosial X atau Twitter miliknya, @AdibHidayat, Rabu (30/10/2024).
BACA JUGA:Lakukan Monev, Disdikpora Karawang Minta KONI Laksanakan Program Kerja secara Maksimal
"Ikut bela sungkawa atas wafatnya Mbak Irna Gustiawati, mantan pemimpin redaksi @liputan6dotcom, istri dari mas @Dandhy_Laksono,"
Pernah menjabat sebagai pemimpin redaksi Liputan6, Siapakah Irna Gustiawati? Bagi kamu yang belum banyak mengenalnya, simak profil Irna Gustiawati di bawah ini.
Profil Irna Gustiawati
Irna Gustiawati atau lebih dikenal dengan nama Irna . Ia meninggal dunia pada usia 50 tahun dan merupakan istri dari Dandhy Laksono, seorang aktivis, jurnalis, dan co-founder rumah produksi Watchdog. Dandhy juga dikenal sebagai sutradara film dokumenter berjudul Dirty Vote.
Karier di Liputan6.com
Irna merupakan sosok jurnalis berbakat yang telah lama berkarier di media nasional Indonesia. Sebagai jurnalis, Irma terampil dalam membuat berita cetak maupun media daring selama lebih dari 20 tahun.
Atas kerja kerasnya tersebut Irna menjabat sebagai Pimpinan Redaksi di Liputan6.com. Ia bergabung dengan media tersebut pada tahun 2012, dan selama waktu itu, ia meninggalkan banyak kenangan bersama rekan-rekannya.
BACA JUGA:DPKP Karawang Beri Penjelasan Terkait Ribuan Tikus Serang Pemukiman Warga
Sebelum menjadi pimpinan redaksi, Irna memimpin Kanal Bisnis Liputan6.com, di mana ia dikenal karena tulisan dan analisis ekonominya yang tajam. Ia diangkat sebagai Pemimpin Redaksi pada tahun 2018.
Gaya Kepemimpinan dan Aktivisme
Sebagai pemimpin, Irna dikenal tegas namun tetap komunikatif. Ia selalu berusaha berinovasi dan menunjukkan empati kepada rekan-rekannya. Dalam profilnya di Liputan6.com, Irna aktif mengangkat isu-isu penting, termasuk sosial dan lingkungan.
Pengabdian di AMSI dan Pusat Mediasi
Irna juga terlibat dalam Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) selama periode 2017-2023 dan bergabung dengan pusat mediasi SOUL Team. Ia meninggalkan posisinya di Liputan6.com pada awal tahun 2024, setelah hampir 12 tahun berkarier di sana.