KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Forum Masyarakat Mekarmukti Bersatu (FMMB) akan mengadakan aksi damai pada Selasa, 21 Januari 2025, untuk menuntut perusahaan-perusahaan di sekitar Desa Mekarmukti agar lebih serius menjalankan tanggung jawab sosial serta memberikan peluang kerja bagi warga lokal.
Aksi yang dijadwalkan berlangsung mulai pukul 09.00 WIB hingga selesai ini diperkirakan melibatkan sekitar 1.000 massa. Dalam surat pemberitahuan kepada Kapolres Metro Bekasi, Ketua FMMB, Wahyu Mulyana, menyatakan bahwa aksi ini merupakan wujud keseriusan FMMB untuk memperjuangkan hak-hak masyarakat Desa Mekarmukti.
“Kami berkomitmen untuk terus melanjutkan perjuangan dalam menangani masalah pengangguran serta mendorong perusahaan-perusahaan agar lebih bertanggung jawab terhadap lingkungan sosial di sekitar mereka,” ujar Wahyu dalam keterangan resminya.
Dalam aksi damai ini, FMMB mengajukan dua tuntutan pokok dimana dua tuntutan tersebut diantaranya yaitu Setiap perusahaan diminta menyerap setidaknya 500 tenaga kerja lokal ber-KTP Desa Mekarmukti dalam waktu dekat.
BACA JUGA:Warga Kampung Tanah Baru Geger, Ular Sanca sepanjang lima Meter Masuk Kandang Ayam
Kemudian, perusahaan wajib memberikan laporan terbuka terkait tanggung jawab sosial terhadap masyarakat sekitar secara berkelanjutan, berdasarkan kebutuhan nyata yang diperoleh melalui asesmen dan observasi.
Aksi ini akan dimeriahkan dengan mobil komando, sistem suara, bendera, spanduk, poster, dan simbol perjuangan lainnya. Isu utama yang diangkat adalah
“Komitmen Penyerapan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja serta Tanggung Jawab Sosial Perusahaan terhadap Masyarakat Lingkungannya, secara Berkelanjutan dan Terbuka.”
FMMB berharap aksi ini menjadi momentum bagi perusahaan untuk lebih memperhatikan kesejahteraan masyarakat sekitar, terutama dalam mengurangi tingkat pengangguran di Desa Mekarmukti.
“Kami ingin perusahaan memberikan kontribusi nyata kepada lingkungan tempat mereka beroperasi, baik melalui kesempatan kerja maupun bentuk tanggung jawab sosial lainnya,” pungkas Wahyu.
BACA JUGA:Belum Habis Bulan Pertama 2025, Aktivasi IKD Karawang Tembus Angka 186.397 Pengguna
BACA JUGA:Agenda Sidak Tambang MPB Ubah Jadi Audiensi di Resto, Ini Pernyataan Komisi IV DPRD Jabar