KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Karawang bersama Ikatan Penulis Keluarga Berencana (IPKB) menggelar pelatihan peningkatan kapasitas admin media sosial, Rabu (12/2).
Kegiatan yang rutin diselenggarakan setiap tahun ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan admin media sosial di lingkungan DPPKB, kecamatan, dan mitra terkait.
Sekretaris DPPKB, Imam Bahanan, menyampaikan apresiasinya kepada pihak Galuh Mas dan KCP karena telah menyediakan tempat untuk acara ini.
“Ini momen pertama kami melaksanakan kegiatan di mal, yang sebelumnya dilakukan di hotel. Dengan adanya kebijakan efisiensi dari pemerintah, ini menjadi solusi yang nyaman bagi kami,” ujarnya.
BACA JUGA:Program KB MOW Perdana Tahun Ini Digelar di RS Dewi Sri
BACA JUGA:Konsisten Melayani dan Memberdayakan UMKM, BRI Cetak Laba Rp60,64 Triliun
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Karawang, Wahidin, berharap para admin media sosial di setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dapat berperan lebih dari sekadar pengelola akun resmi.
“Admin tidak hanya harus bekerja secara formal, tetapi juga menjadi tim kreator yang memahami cara membuat konten informatif dan menarik. Komunikasi publik bisa berjalan efektif melalui media sosial,” katanya.
Lebih lanjut, Wahidin menegaskan pentingnya peningkatan kapasitas bagi para kreator konten di OPD agar dapat mendukung penyebarluasan informasi program-program pemerintah.
Ia juga mengapresiasi DPPKB yang telah menginisiasi pelatihan ini dan berharap OPD lain dapat mengikuti langkah serupa.
BACA JUGA:Bupati Karawang Larang Pungutan di Sekolah, Pastikan Pendidikan Gratis dan Transparan
BACA JUGA:Desa di Kabupaten Bekasi dapat Bankeu Rp 130 Juta dari Provinsi Jawa Barat
Sementara itu, Imam menjelaskan bahwa penyelenggara utama kegiatan ini adalah IPKB, sebuah organisasi yang beranggotakan wartawan, penulis, dan aktivis yang memiliki kepedulian terhadap program keluarga berencana.
“Kami di DPPKB berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas dan keterampilan admin media sosial, sehingga dapat membantu menyebarluaskan informasi program KB dengan lebih baik,” jelasnya.