KOTA BEKASI – Berdasarkan laporan Komite Kebijakan Penanganan Covid-19 dan Transformasi Pemulihan Ekonomi Kota Bekasi, penambahan 27 kasus tersebut terhitung sejak 21-27 November 2021. Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi mencatat 27 kasus baru Covid-19 dalam sepekan terakhir. “Dengan penambahan tersebut, kasus kumulatif Covid-19 di Kota Bekasi kini berjumlah 86.097 kasus. Tren positif angka kematian kasus Covid-19 dalam sepekan tidak ditemukan angka kematian dari catatan kasus positif,†kata Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi kepada wartawan, kemarin (29/11/2021). Menurut Rahmat, serta 13 pasien tersebut menjalani isolasi mandiri, sedangkan dua lainnya dirawat di rumah sakit. Sampai 27 November 2021, kasus aktif Covid-19 tercatat hanya 15 pasien. Dari total kasus Covid-19, Pemkot Bekasi mencatat angka kesembuhan mencapai 84.944 pasien atau 98,66 persen. Lanjut Rahmat, ia tetap mengimbau masyarakat Kota Bekasi untuk tetap patuh terhadap protokol kesehatan. Meski kasus Covid-19 sudah melandai, masyarakat sudah mulai sadar akan pentingnya prokotol kesehatan yang harus dilakukan. “Maka jaga prokotol kesehatan itu dengan cara 5M, yakni memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas,†ungkap Rahmat. Sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi mengklaim bahwa pelaksanaan vaksinasi Covid-19 dosis pertama telah menembus angka 75,15 persen berdasarkan data dari fasilitas kesehatan. Capaian tersebut berdasarkan data terbaru yang dihimpun Komite Kebijakan Penanganan Covid-19 dan Transformasi Pemulihan Ekonomi Kota Bekasi per 27 November 2021. Untuk diketahui, dalam menghitung capaian vaksinasi Covid-19, Pemkot Bekasi menggunakan dua data, yaitu berdasarkan data siapa pun yang menerima vaksinasi di faske wilayah Bekasi dan berdasarkan KTP Kota Bekasi yakni warga Bekasi yang sudah divaksinasi di lokasi mana pun. (bbs/rie/kbe)
Penambahan Kasus Baru, Belasan Pasien Isolasi Mandiri
Kamis 02-12-2021,01:00 WIB
Editor : redaksimetro01
Kategori :