KOTA BEKASI – Kasus Covid-19 varian Omicron tersebar di Kota Bandung, Bogor, Depok dan Bekasi menumbang sebanyak 83 persen. Hal tersebut diungkapkan, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. “83 persen Omicron adanya di Bodebek dan Kota Bandung, sedangkan di luar daerah tersebut hanya 15 persen. Untuk itu Pemprov Jabar fokus menyelesaikan Omicron di Bodebek dan Kota Bandung,†kata pria yang akrab disapa Emil, Rabu (16/2/2022). Emil mengatakan, pihaknya mengingatkan warga di empat wilayah itu untuk tetap waspada dan tetap taat menerapkan protokol kesehatan. Tetapi kabar baiknya, keterisian rumah sakit atau bed occupancy rate (BOR) di Jabar relatif rendah. Karena mayoritas pasien yang terpapar Omicron isolasi mandiri dan dinyatakan sembuh dalam 3-4 hari. “Rumah sakit yang kita kira sama seperti (varian) Delta, sekarang tidak terlalu tertekan. Makanya 95 persen isolasi di rumah, rate kesembuhannya 3-4 hari. Seperti prediksi daya fatalitasnya enggak kayak Delta. Kalau Delta 13 kali lipat lebih parah dari flu. Kalau ini (Omicron) hanya dua kali lipat,†ungkapnya. Lanjut Emil, pihaknya pun optimistis lonjakan kasus Omicron bisa surut pada dua pekan mendatang. Berdasarkan data Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Jabar (Pikobar) pada Selasa (15/2/2022), pukul 17.00 WIB, total kasus terkonfirmasi Covid-19 di Jabar mencapai 14.058. Sementara BOR di Jabar sudah menembus 48,47 persen. “Sekarang sudah turun lagi (kasus aktif) ke 10.000. Dalam hitungan dua minggu, insya Allah turun. Puncaknya harusnya sudah lewat, seperti Pak Menkes sampaikan,†pungkasnya. (bbs/rie)
Kasus Omicron di Bodebek Sumbang 83 Pesen
Jumat 18-02-2022,05:41 WIB
Editor : redaksimetro01
Kategori :