Komisi 2 DPRD Pasaman Barat Cari Masukan Cara Promosi dan Pemasaran UMKM di Kota Bekasi

KOTA BEKASI - Komisi 2 DPRD Kabupaten Pasaman Barat mencari masukan dan informasi terkait pemasaran dan promosi Produk UMKM secara online. Rombongan anggota Komisi 2 dipimpin langsung Wakil Ketua DPRD Pasaman Barat, Endra Yama Putra saat mengunjungi Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Diskop UKM) Kota Bekasi dan diterima di Aula dinas setempat, Rabu (22/06/2022) "Kedatangan kami untuk menjalin silaturahmi sekaligus Mencari masukan informasi tentang pemasaran produk UMKM di Kota Bekasi secara offline "ujar Endra Yama Putra . Dalam kesempatan itu ia pun menginformasi tentang Kabupaten Pasaman Barat merupakan salah satu dari Kabupaten di Provinsi Sumatera Barat yang baru berusia 18 tahun dengan luas 3.887 Km² dan jumlah penduduk 346 ribu penduduk. " Perbedaan geografis antara Kota Bekasi dengan Kabupaten Pasaman Barat tentunya sangat berbeda khususnya Produk-produk unggulan daerah. Sehingga hal itu sebagai pertimbangan kami menggali informasi di Kota Bekasi,"tandasnya. Endra berharap setelah pulang dari Kota Bekasi rencananya akan diaplikasikan di Kabupaten Pasaman Barat. Sekretaris Dinas Koperasi dan UKM Kota Bekasi, Satia Sriwijayanti Anggraini yang menerima komisi 2 DPRD Pasaman tersebut menjelaskan bahwa dalam rangka memajukan UMKM, Diskop UKM Kota Bekasi telah melakukan beberapa kegiatan diantaranya pelatihan dan pembuatan NIB, Bazar, dan juga penyerahan piagam penghargaan kepada pelaku usaha. Menurutnya, pelatihan dan pembuatan Nomor induk berusaha (NIB), kegiatan ini merupakan salah satu tanda legalitas kepada para pemilik usaha. Kota Bekasi juga menggelar Kegiatan Bazar yang dilakukan secara rutin untuk mendorong agar banyak produk UMKM yang dikenal dan terjual oleh masyarakat luas. " Bazar juga diselenggarakan di beberapa lokasi yang strategis seperti pusat perbelanjaan, Car free day, hingga lingkungan Kantor Wali Kota Bekasi " Selain itu, ada juga penyerahan piagam penghargaan UMKM unggulan oleh DISKOPUKM. " Penyerahan ini sebagai motivasi kepada para pelaku UMKM agar lebih baik lagi " Terakhir, ada kegiatan penyerahan sertifikasi halal tahun 2021 dan untuk tahun 2022 ada DISKOPUKM menargetkan 200 pelaku UMKM di Kota Bekasi. " Kami juga aktif mengajak para pelaku usaha yang tinggal di Kota Bekasi agar mengikuti pelatihan sertifikasi Halal dan seluruh biaya ditanggung oleh Pemerintah alias gratis " Tutupnya. Acara dilanjutkan dengan dialog interaktif, foto bersama, dan tukar menukar cinderamata antara Pemkot. Bekasi dengan DPRD Kab. Pasaman Barat.(amn)