Pergeseran Tanah Terus Terjadi di Cianjur, Puluhan Rumah Warga Terancam
Pergeseran tanah di Cianjur menyebabkan 2 rumah rusak dan 91 terancam. BPBD mengimbau warga tetap siaga, terutama saat hujan dengan kondisi tanah labil.--
Jawa Barat, Disway.id – Pergeseran Disway.id/listtag/53546/tanah">tanah masih terus terjadi di Desa Cibanteng, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Cianjur. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur mencatat dua rumah warga mengalami kerusakan berat, sementara 91 rumah lainnya berada dalam kondisi terancam dan berpotensi terdampak jika Pergeseran Disway.id/listtag/53546/tanah">tanah meluas.
Kepala Pelaksana BPBD Cianjur mengatakan, pergerakan tanah terjadi akibat intensitas hujan tinggi dalam beberapa hari terakhir yang membuat struktur tanah di wilayah perbukitan tersebut semakin rapuh. Kondisi ini menyebabkan permukaan tanah bergeser perlahan namun terus menerus.
“Situasinya belum stabil. Kami terus melakukan pemantauan di lokasi dan mengimbau warga yang berada di zona rawan untuk tetap siaga dan siap mengungsi jika diperlukan,” ujarnya.
BACA JUGA:Gempa Bumi Magnitudo 5,7 Guncang Jawa, BNPB Terus Pantau Situasi Bencana Nasional
BPBD bersama aparat desa telah memasang tanda peringatan di beberapa titik rawan serta menyiapkan tempat evakuasi sementara bagi warga yang terdampak. Warga yang tinggal di jalur retakan diminta mengurangi aktivitas di sekitar area pergerakan tanah, terutama pada malam hari dan saat hujan turun.
Sejumlah warga mengaku khawatir kondisi akan memburuk. “Retakan makin melebar, lantai rumah juga mulai miring. Kami berharap segera ada penanganan,” kata Rina, warga setempat.***
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
- Share:
