Gidion Arif, Sang Ahli Reserse Resmi Pimpin Polres Metro Bekasi, Ini Sepak Terjangnya...
KAPOLRES Metro Bekasi yang baru Komisaris Besar Polisi Gidion Arif Setyawan melakukan serah terima jabatan dari Kombes Pol Hendra Gunawan, Selasa. Surat Keputusan pengangkatan Kombes Pol Gidion Arif terhitung 21 Desember 2021. Namun serah terima jabatan baru dilakukan pada Selasa, 4 Januari 2022.
Selepas dari Kapolres Metro Bekasi, Hendra pindah tugas menjadi Analis Kebijakan Madya Bidang Dalpers SSDM Polri. Adapun Gidion sebelumnya menjabat Analis Kebijakan Madya Bidang Pideksus Bareskrim Polri.
Seperti apa sepak terjang Kapolres Metro Bekasi yang baru. Berikut hasil penulusan Cikarang Ekspres (KBE Group).
Ahli Bidang Reserse Arif adalah lulusan Akpol 1996 dan berpengalaman dalam bidang reserse. Jabatan terakhirnya adalah Analis Kebijakan Madya bidang Pideksus Bareskrim Polri. Saat menjabat Dirreskrimum Polda Jawa Timur selama 86 hari (28 Agustus-21 November 2019), Gideon berhasil mengungkap kasus prostitusi online melibatkan artis atau publik figur. Kasus yang ditangani Unit V Subdit Jatanras itu telah membuahkan hasil dengan penetapan dua tersangka dari muncikari yang masih berjaringan. Kasus lain, yakni pembunuhan yang terjadi di wilayah Kabupaten Pasuruan dengan korban seorang sales motor. Tiga dari tujuh tersangka ditangkap pada akhir September 2019 lalu. Sedangkan kasus-kasus lainnya terkait kejahatan penyimpangan seks pedofilia dengan korban mencapai 50 anak laki-laki juga diungkap oleh Subdit Renakta. Satu tersangka diringkus yakni Muhajar Sidiq atau Bang Jek. Lalu, Gidion juga turut menangani Laporan A atas bisnis slot iklan online MeMiles bentukan PT Kam and Kam pimpinan Kamal Tarachand Mirchandani Alias Sanjay. MeMiles yang mereka perkarakan bermula dari penyamaran tiga orang anggota Polda Jatim menjadi customer MeMiles dengan mendownload aplikasi tersebut lewat handphone yang berbeda. Setelah tercatat sebagai customer MeMiles, Daru melakukan pembelian (top up) slot iklan online seharga Rp 800.000 dengan promo sebuah handphone. Chandra juga ikut top up sebesar nilai yang sama, sedang Dodon tidak pernah top up. Mendapati fakta bahwa sistem MeMiles menggunakan id referal dari customer terdahulu dan customer terdahulu tersebut diberikan komisi dan bonus oleh perusahaan, tim yang telah terbentuk oleh mereka tersebut bersepakat menilai bahwa PT Kam and Kam beserta pengelolanya melanggar aturan perbisnisan di Indonesia. Salah satu tuduhan yang diterapkan adalah mempraktikkan skema piramida atau di masa lampau dikenal dengan skema Ponzi, yaitu modus investasi palsu yang membayarkan keuntungan kepada investor dari uang mereka sendiri atau uang yang dibayarkan oleh investor berikutnya. Kapolda Jawa Timur yang saat itu dijabat Luki Hermawan langsung bergerak mengambil barang-barang milik PT Kam and Kam dan yang terkait, yang kemudian dijadikan sitaan dan barang bukti di depan penyidik. Selain Sanjay, timnya juga menangkap dan menahan Fatah Suhanda (Managing Director PT Kam and Kam), Martini Luisa Alias dr Eva (Master MeMiles), Sri Windyastuti (Kepala Bagian Purchasing PT Kam and Kam), dan Prima Hendika SKom (Kepala Bagian IT PT Kam and Kam) di Mabes Polda Jawa Timur (Surabaya). Arif turut memimpin press release kepada awak media pada 3 Januari 2020 seputar bisnis slot iklan MeMiles dan sepakat menganggap bisnis tersebut ilegal atau investasi bodong.
Saat pindah ke Diskirmsus Polda Jatim, pria kelahiran Wonosobo, 10 Juni 1975 itu membongkar kasus penipuan dengan mengamankan belasan hacker kartu kredit internasional.
Diketahui bersama, Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran memimpin upacara serah terima jabatan (Sertijab) tujuh kapolres pada Selasa (4/1/2022). Adapun tujuh kapolres baru yang dilantik antara lain. Yakni, Kapolres Tangerang Selatan AKBP Iman Imanuddin, digantikan AKBP Sharly Sollu; Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Guruh Arif Darmawan digantikan oleh Kombes Pol Wibowo; Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Erwin Kurniawan digantikan oleh Kombes Pol Budi Sartono; Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Azis Andriansyah digantikan posisinya oleh Kombes Pol Budhi Herdi Susianto. Lalu, Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Pol Aloysius Suprijadi, posisinya digantikan oleh Kombes Pol Hengki dan Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Hendra Gunawan digantikan posisinya oleh Kombes Pol Gidion Arif Setyawan. Terakhir, Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Deonijiu de Fatima digantikan posisinya oleh Kombes Pol Komarudin. Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan mutasi besar-besaran di tubuh Polri. Ratusan perwira menengah dan perwira tinggi Polri mendapat promosi jabatan. Mutasi jabatan ini tertuang dalam empat Surat Telegram (ST) Kapolri, yakni Nomor: ST/2567/XII/KEP./2021; ST/2568/XII/KEP./2021; ST/2569/XII/KEP./2021; dan ST/2570/XII/KEP./2021 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan Polri. Telegram terkait mutasi dan promosi Polri ini ditandatangani oleh Asisten SDM Kapolri Irjen Pol Wahyu Widada pada tanggal 17 Desember 2021. (mhs)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: