Ikut Seleksi Dewan Pendidikan, Kepala Inspektorat Kabupaten Bekasi Klaim Didukung PGRI

KEPALA Inspektorat Kabupaten Bekasi MA Supratman kepada Cikarang  Ekpres blak-blakan bercerita tujuan dia daftar di penjaringan calon Dewan Pendidikan Bekasi. Ia mengaku, keputusan maju di penjaringan atas dorongan dan mandate dari  PGRI Kabupaten Bekasi. "Untum Dewan Pendidikan ya sudah daftar, yang daftarin PGRI, mereka minta saya mau direpotin masih urusan pendidikan, kata saya siap saja, sepanjang itu tidak bertentangan dengan aturan-aturan karena saya ASN masih aktif dan kalau bisa saya tidak perlu jadi ketua karena dananya kan dana operasional lewat Dewan Pendidikan mungkin dari hibah APBD saya tidak mau menguliti dari itu," kata MA Supratman yang saat ini menjabat Kepala Inspektorat Kabupaten Bekasi. Ia  mengklaim, saat ini masih memiliki keinginan membaktikan diri untuk dunia pendidikan di Kabupaten Bekasi. "Kenapa saya mau karena saya masih membaktikan pemikiran saya ke dunia pendidikan cuma itu saja, karena bagi saya itulah ketersediaan saya. Kalau kemudian saya lihat kan saya bertarung dengan para MPd MPd gitu sementara saya memiliki ilmu saya bukan soal kependidikan, tapi kalo ke minat kependidikan soal bagaimana memperdaya pendidikan paling saya bisa menyumbangkan nya secara organisasi manajemen, organisasi dan metode yang bisa dipakai. Artinya dari sisi penyelenggaraan pemerintahan di bidang pendidikan saya bisa membantu," tutunya. "Kenapa saya mau karena saya masih membaktikan pemikiran saya ke dunia pendidikan. Cuma itu saja, karena bagi saya itulah ketersediaan saya. Kalau kemudian saya lihat kan saya bertarung dengan para MPd MPd gitu sementara saya memiliki ilmu saya bukan soal kependidikan, tapi kalo ke minat kependidikan soal bagaimana memperdaya pendidikan paling saya bisa menyumbangkan nya secara organisasi manajemen, organisasi dan metoda yang bisa dipake artinya dari sisi penyelenggaraan pemerintahan di bidang pendidikan saya bisa membantu, kalo soal yang spesifikasi pendidikan mungkin saya juga tidak terlalu tahu," tuturnya. Baca Juga : Kursi Dewan Pendidikan Jadi Rebutan ASN Berikut Nama-Nama Yang Mendaftar Baca Juga : Kepala Inspektorat dan Kepala Kemenag Lolos Administrasi Seleksi Dewan Pendidikan Kabupaten Bekasi, Kok Bisa? Pejabat yang pernah menyicipi jabatan Kepala Dinas Pendidikan Bekasi ini, juga menuturkan sektor pendidikan masih sangat membutuhkan perbaikan pada sisi manajerial, sehingga, kata dia, jika ia terpilih menjadi Dewan Pendidikan, masukan-masukan pada sektor manajerial yang akan ia sumbangkan kepada dunia pendidikan di Kabupaten Bekasi. Perlu diketahui, pada era Supratman menjabata kepala Dinas Pendidikan, semua UPTD di Kabupaten Bekasi dihapus dalam upaya mempersingkat administrasi pembangunan yang membuat kepala sekolah mempunyai wewenang mengelo0la keuangan sekolah untuk kemajuan pembangunan sekolahnya sendiri. "Bakat-bakatnya ternyata murid muridnya banyak sisi kesenian mungkin bisa mimpinnya jadi sekolah kesenian lah gitu yang tergantung, semisal banyak murid murid olahraga. Jadi Kepala Sekolah bisa menetapkan itu," tandasnya.   (har/mhs)

Sumber: