Cikarang Segera Realisasikan Konsep Smart City

Cikarang Segera Realisasikan Konsep Smart City

KABUPATEN BEKASI-- Program pengembangan wilayah yang mengusung konsep smart city atau kota pintar di Kabupaten Bekasi akan terealisasi pada tahun ini. Namun, hal ini masih menunggu penandatanganan kesepakatan dengan Kementerian Kominfo. "Tinggal selangkah lagi,  September ini kami melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan Kementerian Kominfo terkait realisasi Smart City," kata Asisten Daerah III Kabupaten Bekasi Jaoharul Alam, kemarin (14/9). Ia menjelaskan, proses persiapan menuju kota pintar sudah berlangsung sepanjang tahun ini melalui kegiatan bimbingan teknis bekerja sama dengan Kementerian Kominfo RI. "Sudah tiga kali dilaksanakan bimtek (bimbingan teknis) dilanjutkan kegiatan bimtek keempat dan penandatanganan komitmen antara Pemkab Bekasi dengan Kementerian Kominfo," katanya. Jaoharul menyebut, rangkaian penyusunan masterplan smart city oleh pemerintah daerah bersama tenaga ahli dari Kemenkominfo itu akan dijadikan pedoman realisasi penerapan kota pintar. "Target kami pada bimtek keempat masterplan itu bisa terselesaikan dan pada penerapannya dibutuhkan komitmen segenap perangkat daerah," kata dia. Konsep pengembangan kota pintar ini menjangkau target dan realisasi jangka pendek yakni selama lima tahun ke depan serta jangka panjang hingga 10 tahun mendatang. "Jadi merumuskan apa-apa saja yang harus dilaksanakan dan akan kami laksanakan di smart city ini," ucapnya. Pemda juga diharap menyediakan sarana dan prasarana dalam mendukung program kota pintar agar berjalan optimal, seperti persiapan infrastruktur setiap perangkat daerah mulai dari sarana telekomunikasi hingga digitalisasi. "Sebenarnya konsep pengembangan wilayah seperti ini sudah kami garap tapi dengan adanya konsep smart city ini eksekusi akan lebih terarah," katanya. Ia menambahkan, perencanaan konsep kota pintar yang disusun bersama pendamping dari Kementerian Kominfo dimulai dari bimtek pertama guna mencari permasalahan di Kabupaten Bekasi. kemudian dilanjutkan dengan keunggulan maupun potensi daerah yang dimiliki Kabupaten Bekasi. Data-data tersebut kemudian dirumuskan dalam kesimpulan perencanaan yang akan direalisasikan melalui pengembangan jangka pendek dan jangka panjang. (bbs/mhs)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: