Imbas Bentrok Maut di Sorong, DJ Indah Cleo Meninggal
KEBAKARAN di Diskotik Double O mengakibatkan Dj Cantik Indah Cleo meninggal, berawal dari bentrok maut berujung pembakaran Diskotik Double O di Sorong, Papua. Kapolres Sorong Kota, AKBP Ary Nyoto Setiawan mengatakan, kejadian bentrok pukul 23.30 WIB (25/1/2022) tersebut terjadi dipicu bentrok pada malam Minggu dini hari (23/1/2022). Dalam kejadian itu, satu orang mengalami luka bacok hingga meninggal dunia. Bentrok tersebut kemudian menjalar pada pembakaran Double O. Kebakaran tesebut membuat belasan orang meninggal dunia. Kebanyakan karena terjebak di lantai 2 saat terjadi pembakaran gedung. Sementara itu, dalam daftar yang dirilis Humas Polda Papua Barat, terdapat 17 korban yang meninggal dunia terbakar. DJ Indah Cleo masuk dalam daftar tersebut, dan tertulis nama asli yakni Indah Sukmadani berasal dari Sumatera Barat (Sumbar), tepatnya Bukittinggi. Dari 17 orang yang meninggal dunia itu, diduga mereka yang terjebak di lantai 2. Mereka terdiri dari 14 orang karyawan, personel band, berikut vokalis dan ada 3 orang pengunjung. Polisi yang melakukan evakuasi pada Rabu (26/1/2022) kemudian melakukan proses identifikasi di RS Solebe Solu, Kota Sorong. Profil Dj Indah Cleo Kabar duka terkait kepergian Dj Indah juga ditulis akun resmi Double O. “Deep condolences, DJ Musician, Dancer and All Crew,†tulis akun tersebut. Dikutip dari profil media sosial miliknya, Dj Indah memiliki nama asli Indah Sukmadani. Dia memiliki nama panggilah Dj Indah Cleo yang berprofesi sebagai DJ dan kerap manggung di event resident maupun private party. Dunia Dj sudah ditekuni sejak 2014 dan sejak itu pula, karirnya cukup cemerlang sehingga kerap dipanggil dalam beragam event di dalam dan luar kota. Indah diketahui berada di Double O pada Jumat, 21 Januari 2022. Dalam famplet acara dia tertulis akan mengisi acara sekitar pukul 22.00. Sementara itu, dalam pernyataannya Manajemen Double O menyatakan duka cita mendalam atas kejadian yang terjadi. “Jujur kami dari pihak manajemen sangat berduka dan sangat sedih atas kejadian ini. Bahkan kami pun korban atas kejadian dan insiden yang terjadi,†tulis keterangan tersebut. Tidak hanya itu, pihak manajemen siap untuk mengakomodir kebutuhan keluarga korban seperti tiket pulang pergi, penginapan, hingga transporasi bandara ke rumah sakit. Manajemen juga siap menanggung pengiriman atau pemulangan jenazah korban ke kampung halaman. “Untuk pengiriman jenazah bisa dilaksanakan setelah pelaksanaan (pemeriksaan) posmortem dan antemortem dari pihak kepolisian,†kata majalemen dalam keterangan tertulis itu. (bbs/rc/kbe)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: