Ratusan Sembako Bansos Ditimbun di Tanah, Pak Camat Kaget: Itu Bantuan Presiden...

Ratusan Sembako Bansos Ditimbun di Tanah, Pak Camat Kaget: Itu Bantuan Presiden...

Camat Sukmajaya Depok Fery Birowo mengaku kaget soal Ratusan Paket Bansos yang Dipendam di Lapangan KSU Depok. Camat Sukmajaya Fery Birowo mengaku sempat kaget saat mendapati kabar itu. “Kami sempat kegat juga, ternyata di sana ada dugaan penimbunan beras dari Bantuan Presiden (Banpres),â€ ucapnya, Minggu 31 Juli 2022. Camat mengatakan Lapangan KSU yang menjadi lokasi penemuan ratusan bansos itu sudah beberapa tahun belakangan ini digunakan sebagai lahan parkir JNE. “Dan di dekat situ juga memang sering banyak kegiatan masyarakat dan selalu ramai. Makanya kami juga kaget,â€ kata Fery. Baca Juga: Ratusan Sembako Bansos Ditimbun di Tanah Lapang, Begini Penampakannya F1ery menjelaskan bahwa saat ini kasus tersebut masih diselidiki oleh pihak kepolisian terkait kebenarannya. “Saat ini masih dilakukan penyelidikan terkait kebenaran kasus bersebut, apakah benar-benar ada penimbunan beras Banpres atau itu hanya rekayasa saja, saya juga tidak tahu ya,â€ ungkapnya. Sebelumnya, Warga Kelurahan Tirtajaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok digegerkan dengan penemuan ratusan paket bantuan sosial (Bansos) dari pemerintah yang ditimbun di Lapangan KSU. Penemuan ratusan paket sembako itu pun langsung ramai menjadi perbincangan masyarakat di media sosial. Salah satu warga, Rudi Samin mengatakan penemuan itu berawal dari adanya informasi yang berasal salah satu rekannya yang bekerja di jasa pengiriman barang. “Saya dapat informasi dari orang dalam, bahwa ada penimbunan sembako. Atas kabar itu kami langsung menelusurinya," ucapnya di lokasi kejadian, Minggu (31/7). Rudi menjelaskan penelusuran berlangsung selama tiga hari dan akhirnya sembako tersebut ditemukan pada Jumat (29/7) dengan menggunakan alat berat. “Ini dipendam di kedalaman tiga meter, kurang lebih ada satu kontainer (sembako),â€ ujarnya. Dalam timbunan tersebut terdapat berbagai macam sembako seperti, beras, terigu, telur, dan minyak goreng. Diduga sembako bansos tersebut yang disalurkan pada 2020 kemarin. Bansos ini seharusnya didistribusikan untuk luar Jawa, yakni Sumatera, Kalimantan, dan NTT,â€ kata Rudi. Dugaan sementara penimbun bansos tersebut dilakukan oleh pihak jasa pengiriman barang. Warga juga sudah melaporkan penemuan ini kepada pihak berwenang. “Kami sudah melaporkan penemuan ini Polres Metro Depok,â€ tuturnya. Hingga kini kasus tersebut masih dalam penyelidikan oleh pihak kepolisian. (jpnn)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: