Cellica Ingin Husnul Khatimah : Priode Kedua Jadi Bupati Ngebet Bangun Proyek Infrastruktur Monumental
KARAWANG - Bupati dan Wakil Bupati Karawang kompak menyebut jika tahun 2022 merupakan tahun pembangunan infrastruktur kota pangkal perjuangan. Namun, hingga pekan terakhir triwulan satu, Belum ada satu pun tender proyek pembangunan yang berjalan. Hal itu tentu saja bertolak belakang dengan pernyataan Cellica-Aep yang menginginkan pembangunan infrastrukur di Karawang rampung 100 persen di tahun 2024 mendatang. Ditemui KBE usai pelaksanaan Musrenbang RKPD tahun 2023, Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana mengaku, tidak ada kendala apa pun dalam proses percepatan pembangunan di periode ke duanya. Cellica bilang, saat ini proyek-proyek strategis milik Pemda Karawang masih dalam proses. Dia mengaku tak ada kendala apa pun selama proses tersebut. "Memang (tender proyek) itu masih proses, kan tidak bisa ujug-ujug. Justru biasanya kan (pembangunan berjalan) di triwulan ke dua atau ke tiga. Justru kita saat ini percepatan dari triwulan pertama," ujar Cellica, pekan lalu. Bupati Karawang dua periode ini menyebut, Pemerintah Kabupaten Karawang bakal terus melakukan percepatan pada pembangunan infrastruktur mulai tahun 2022 ini. Cellica berujar, dirinya bersama Wakil Bupati, Aep Syaefuloh ingin membangun sebuah monumental sepeninggal era kepemimpinannya. Di mana monumen tersebut adalah infrastruktur yang bagus. "Dari triwulan pertama ini sudah mulai kok, administrasinya sudah masuk," katanya. Selain itu, lanjut Cellica, pemerintahan era Cellica-Aep juga berkomitmen untuk membantu menyelesaikan perbaikan jalan provinsi mau pun nasional yang rusak di wilayah Kabupaten Karawang. Seperti Exit Jalan Tol Karawang Timur dan Karawang Barat. "Kita juga akan perbaiki Jalan Karawang Timur. Meskipun sekarang kewenangannya belum jelas kewenangan siapa. Tapi kami siap perbaiki itu," ucap Cellica. "Tentu saja asalkan tidak menyalahi aturan dan regulasi," timpalnya. Sementara untuk Jalan Tol Karawang Barat, Cellica menyebut di tahun 2022 ini Pemkab Karawang akan melakukan rekonstruksi di sepanjang jalan itu. Dimulai dari arah Sindang Reret sampai Masjid Muhamadiyah. "Karawang Barat akan kami rekonstruksi, kurang lebih anggarannya ada Rp. 5 miliar. Kami siap membangun di tahun 2022 ini," tegasnya. Terakhir Cellica menyampaikan, Pemda Karawang menargetkan pembangunan infrastruktur di Karawang mencapai 87 persen di tahun 2022 ini. Kemudian, di tahun 2023 mendatang pihaknya akan memulai pembangunan peningkatan jalan dan pelebaran jalan-jalan utama dan pesisir. Khususnya di wilayah utara Kabupaten Karawang. "Kalau pembangunan infrastrukur yang 87 persen ini beres, di tahun 2023 akhir sampai 2024 kita akan lakukan pelebaran jalan khususnya di wilayah utara yang beriklim tropis," pungkasnya. (wyd)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: