Ingin Liburan, Coba Wisata yang Satu Ini, Dijamin Puas dan Ingin Datang Lagi
KARAWANG - Siapa sangka Kabupaten Karawang memiliki destinasi alam yang bagus, Green Canyon. Jika dibandingkan dengan Green Canyon (Cukang Taneuh) Pangandaran, tentu masih jauh dan kalah hebat. Tapi keberadaan Green Canyon di Karawang, yang oleh masyarakat setempat dikenal dengan sebutan Green Canyon Ciomas. Bentuknya yang mini, menjadikan destinasi ini layak untuk dikunjungi. Lokasinya berdekatan dengan Curug Ciomas di Kampung Tonjong Roke, Desa Medal Sari, Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Karawang. Belakangan ini, Green Canyon ini banyak dibicarakan para travelers, terutama para penggiat wisata alam. Hanya berjarak tempuh sekitar 45 menit saja dari pusat kota Karawang, bisa sampai di Green Canyon (Curug Taneuh) Karawang. Mesti tak sepanjang dan seluas Green Canyon di Desa Kertayasa, Kecamatan Cijulang, Ciamis, pesona Green Canyon mini di Kampung Tonjong Roke, Desa Medalsari, Kecamatan Pangkalan, Karawang, berbatasan dengan Bogor ini, terbilang cukup menarik untuk dikunjungi. 'Mini Green Canyon' ini punya air terjun dan sungai berwarna hijau yang jernih. Cocok untuk destinasi akhir pekan. Menurut sejumlah warga setempat belum terlalu terkenal, karena letaknya yang cukup terpencil dan hanya bisa diakses melalui jalan kaki, sekitar satu jam perjalanan dari Dusun Cipaga. Lokasinya tidak terlalu luas, namun pemandangan serta keberadaan tebing yang mengapit aliran sungai kecil di bawahnya, batu-batu besar serta akar-akar pohon tua cukup eksotis dan memanjakan para pelancong. Sangat disayangkan belum adanya perhatian pemerintah setempat terhadap keberadaan lokasi wisata ini, hal yang sama juga dikeluhkan warga setempat. Untuk mencapai lokasi ini tidaklah terlalu sulit. Hanya berjarak tempuh sekitar 45 menit saja dari pusat kota Karawang, bisa sampai di Green Canyon (Curug Taneuh) Karawang. Mesti tak sebagus Green Canyon Cijulang, Ciamis, pesona Green Canyon mini di Karawang yang berbatasan dengan Bogor ini, terbilang cukup menarik untuk dikunjungi. Dari pusat kota Karawang dengan arah tol Karawang Barat, kurang dari satu kilometer sebelum masuk gerbang tol, kendaraan mengambil arah kiri untuk berbelok ke kanan melewati kolong jembatan layang menuju Daerah Badami lanjut ke Loji. Beberapa puluh meter sebelum sampai ke Pasar Loji, arah kendaraan belok ke kanan terus menelusuri jalan beton yang sesekali ditemukan jalan berbatu. Selintas memang sulit menemukan titik lokasi Green Canyon mini itu. Sebab tak satupun petunjuk arah yang bisa didapat karena memang belum populer. Hanya saja, masyarakat sekitar yang tampak begitu ramah bisa memberi petunjuk lokasi yang dicari, yakni Curug Ciomas. Tidak ada rambu-rambu yang menerangkan arah ke Curug Ciomas tersebut, meski animo masyarakat setempat cukup besar untuk berwisata ke wilayah yang cukup indah ini. Ciri pintu masuk ke titik lokasi hanya ada 2 warung terbuat dari bambu yang tampak sederhana yang berdampingan dengan jembatan. Makanan siap saji ala masyarakat setempat dengan harga murah meriah bisa dinikmati, sebelum melintasi jalan setapak kira-kira sepanjang 20 meter menuju Green Canyon mini. Harus ektra hati-hati melintasi jalan setapak itu. Jalan yang memang benar-benar setapak dengan pemandangan tebing curam. Nah, untuk melintasi Green Canyon mini di Karawang ini, jangan bermimpi bisa menyewa perahu seperti pada Green Canyon di Ciamis. Fasilitas yang disediakan masyarakat desa sekitar hanya berupa ban untuk berenang. Sehingga, jika beniat melintasi kawasan itu berperahu, maka harus membawa sendiri perlengkapannya. Namun jenis perahu karet kecil tentunya, lantaran rute sejauh sekitar 100 meter di lokasi itu terbilang sempit dijepit bebatuan eksotis di sisi kiri kanannya. (bbs/kwt/gmn/kbe)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: