Hari Ini, 5.000 Warga Karawang Kumpul di Tugu Kebulatan Tekad

Hari Ini, 5.000 Warga Karawang Kumpul di Tugu Kebulatan Tekad

KARAWANG – Upacara Hari kemerdekaan Republik Indonesia sejatinya diperingati setiap tanggal 17 Agustus. Namun, bagi ribuan masyarakat di Kabupaten Karawang. Upacara pengibaran bendera merah putih akan digelar sehari sebelum tanggal hari kemerdekaan, yaitu 16 Agustus. Hal itu dilakukan untuk mengenang Peristiwa Rengasdengklok sebagai bagian dari sejarah kemerdekaan Indonesia. Ribuan orang dari berbagai komunitas sepeda onthel, motor dan mobil antik akan memadati lapangan Tugu Kebulatan Tekad di Kecamatan Rengasdengklok, Karawang, pada hari ini,  Selasa (16/8/2022). Kedatangan komunitas ini untuk memperingati HUT ke-77 RI dengan napak tilas peristiwa Rengasdengklok.  Dalam peristiwa ketika itu, masyarakat Rengasdengklok dan tentara PETA mengibarkan bendera merah putih di Kantor Kecamatan Rengasdengklok. Ketua Pejuang Siliwangi (PS) Karawang Acep Jamhuri mengatakan, kegiatan napak tilas peristiwa Rengasdengklok ini digelar dengan kegiatan Kirab Kemerdekaan. Dimulai dari Makodim 0604 Karawang menuju Tugu Kebulatan tekad Rengasdengklok sejauh 25 Kilometer. Kegiatan tersebut digelar bekerja sama dengan PWI Karawang, dan berbagai komunitas, LSM, Ormas serta para pemuda yang tergabung dalam KNPI dan Karang Taruna. "Peserta sekitar 5.000 orang yang sudah menyatakan kesediaannya untuk hadir. Mereka terdiri dari komunitas motor, mobil dan juga sepeda," kata Acep Jamhuri yang juga menjabat sebagai Sekda Karawang, Senin (15/8) kemarin. Baca Juga : Pedang Siliwangi Berukuran Raksasa akan Dibawa pada Kirab dan Pengibaran Bendera Merah Putih di Rengasdengklok Menurut Acep, acara napak tilas pengibaran bendera Indonesia 16 Agustus 1945 merupakan rangkaian sejarah Kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945. Saat itu ada peristiwa ketika Presiden Soekarno dan Hatta dibawa ke Rengasdengklok oleh kelompok pemuda kemerdekaan. Saat itu pemuda mendesak presiden Soekarno- Hatta segera memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. "Naskah proklamasi itu dirancang saat di Rengasdengklok. Nah itu diketahui oleh sebagian warga Rengasdengklok kalau Indonesia akan merdeka 17 Agustus. Saat Bung Karno dan Hatta kembali ke Jakarta warga Rengasdengklok kemudian menaikan bendera merah putih di kantor Kecamatan," katanya. Acep mengatakan, kegiatan napak tilas pengibaran bendera merah putih 16 Agustus menjadi sejarah bagi warga Rengasdengklok Karawang. Oleh karena itu warga Karawang berkumpul di Tugu Kebulatan Tekad Rengasdengklok untuk mengenang peristiwa sejarah di Karawang. "Kami hanya ingin pemuda Karawang mengingat sejarah ini," ucapnya.  (Gma/wyd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: