Diserang Wereng, Petani Terpaksa Panen Dini

Diserang Wereng, Petani Terpaksa Panen Dini

PURWAKARTA – Petani di wilayah Munjuljaya, Kecamatan Purwakarta Kota, Kabupaten Purwakarta mengeluh dengan adanya serangan hama wereng ke tanaman padi. Akibatnya gabang hasil panen kosong. Menurut salah seorang petani, Toni mengatakan, bahwa padi sudah berusia 90 hari ini, tidak berbuah dengan sempurna, daun dan batang padi menyoklat tandanya mati. Serangan hama ini sudah terjadi sejak usia padi 60 hari dan diperparah dengan cuaca yang tidak menentu. “Kami terpaksa melakukan panen dini meski belum memasuki masa panen. Hal ini dilakukan untuk menekan kerugian yang lebih besar. Biasa panen di masa usai 100 hari, daripada lebih parah mending dipanen lebih awal. Kalo lagi bagus satu hektare bisa sampai lima ton, ini belum tau karena belum selesai,â€ katanya. Lanjut Toni, ia sudah melaporkan kondisi ini kepada pihak terkait melalui ketua kelompok tani. Namun hingga saat ini belum ada informasi atau bahkan realisasi membasmi hama wereng ini. Sementara petani lain, Ujang mengeluhkan dengan kondisi saat ini, ibarat sudah jatuh tertimpa tangga. Sudah hasil hasil panen anjlok, harga gabah pun merosot, diperparah dengan harga pupuk yang mahal serta langka. “Normalnya lima ton hasil panen padi, ini paling sekarang sekitar tiga ton. Sekarang harga gabah Rp. 420 ribu perkwintal normalnya 500 Ribu Perkwintal. Pupuk juga suka susah, tanaman udah waktunya di gemuk pupuknya enggak ada,â€ pungkas Ujang. (bbs/rie)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: