VCO Si Minyak Kesehatan yang Banyak Manfaatnya

VCO atau Virgin Coconut Oil merupakan produk dari kelapa yang sudah banyak dikenal oleh masyarakat luas. Di Indonesia, nama VCO mulai popular meroket pada akhir tahun 1990. Apa sih hal yang membuat minyak VCO terkenal? Minyak VCO dikenal karena pemanfaatannya di banyak bidang industri hingga dikenal dengan nama “Minyak Kesehatanâ€. Berbeda dengan minyak kelapa, pengolahan minyak VCO tidak melalui proses metode RBD atau Refined Bleached Deodorized. Minyak VCO dihasilkan oleh kelapa matang segar secara alami maupun mekanis, tanpa menggunakan pemanas, penyulingan kimia, pemutihan maupun penambahan wangi sehingga tidak menyebabkan perubahan kandungan alami minyak. Minyak VCO merupakan minyak yang memiliki kualitas tinggi. Hal ini dapat dilihat dari bilangan asam rendah yang menunjukkan asam lemak bebas yang rendah. Minyak VCO memiliki kandungan kadar antioksidan, asam laurat, vitamin E, serta iodin yang lebih tinggi dibanding minyak lainnya. Pembuatan minyak VCO yang simpel memberikan kemudahan bagi industri rumah tangga untuk memproduksi minyak VCO. Kita juga dapat memproduksinya sendiri lho! Pada industri rumah tangga, VCO dapat dibuat melalui 4 tahapan. Tahapan-tahapan yang perlu dilalui adalah pemurnian, pengendapan, penyaringan, dan sentrifugasi. Pembuatan VCO dapat dilakukan dengan beberapa metode, seperti metode pemancingan, metode sentrifugasi, metode penggaraman serta metode fermentasi atau enzimatis. Namun, jika ingin membuatnya dalam skala lebih besar, tentunya perlu dilakukan menggunakan teknologi yang lebih canggih sehingga produk memiliki kualitas yang lebih baik dan prosesnya lebih efisien. Minyak VCO dapat dikonsumsi langsung juga bisa digunakan sebagai produk luar tubuh. Biasanya minyak VCO dikemas menggunakan pil ataupun dikemas pada botol. Dalam penggunaannya, minyak VCO digunakan sebagai pengganti minyak nabati. Minyak VCO juga bisa ditambahkan sebagai bahan tambahan pangan. Contohnya minuman beremulsi, margarin, mayonais, salad dressing¸ selai kacang, pasta kacang merah, es krim, cokelat dan biskuit. Manfaat dari konsumsi minyak VCO antara lain menjaga vitalitas, mencegah penuaan, menjaga imunitas dan meningkatkan metabolisme tubuh, sebagai antivirus dan antibakteri, dapat digunakan sebagai terapi pada Alzheimer, kanker, stress, kegemukan, serta mencegah penyakit kardiovaskuler dan antherosklerosis. Walau belum dinyatakan masuk ke dalam kategori obat-obatan, menurut beberapa penelitian minyak VCO dinilai dapat digunakan sebagai anti-inflamasi, antihipertensi, antidiabetes, antipiretik, antiapoptosis, serta antiulserogenik. (*)   * Penulis : Putri Amalina, Mahasiswi Jurusan Teknologi Pangan,, Universitas Padjadjaran (Unpad)

Sumber: