Peran Orang Tua Sebagai Pusat Pendidikan Pertama bagi Siswa SD

Peran Orang Tua Sebagai Pusat Pendidikan Pertama bagi Siswa SD

Oleh: Fifi Nadhifah SPdSD PUSAT pendidikan yang pertama dan utama adalah orang tua atau keluarga. Pendidikan di lingkungan keluarga sangat penting untuk memberikan pondasi dasar ke arah kecerdasan IQ, EQ dan SQ serta persiapan hidup di masyarakat. Orang tua akan menjadi contoh bagi anaknya, anak biasanya akan menirukan apa saja yang dilakukan oleh orang tua. Jadi, orang tua harus bisa memberikan keteladanan dan kebiasaan sehari-hari yang baik sehingga dapat dijadikan contoh bagi anaknya. Keteladanan dan kebiasaan yang baik itu, sebaiknya diberikan oleh orang tua sejak dari kecil atau usia dini, karena hal itu dapat berpengaruh terhadap perkembangan jiwa anak di masa yang akan datang. Orang tua harus memperhatikan pendidikan anak-anaknya karena peran orang tua sangat penting dalam proses pendidikan bagi mereka. Orang tua mampu menyediakan kebutuhan materiil anak-anaknya secara memuaskan tetapi kebutuhan pendidikan tidak pernah terpenuhi. Anak tidak dipersiapkan menjadi manusia yang dewasa seperti tujuan yang hendak dicapai oleh pendidikan. Anak berkembang tanpa adanya pola yang benar karena berkembang dengan sendirinya. Anak dibiarkan saja tumbuh tanpa tuntutan norma yang pasti. Tidak ada kepastian pada diri anak, bagaimana seharusnya ia berbuat atau bersikap karena memang tidak pernah diberi tahu dan dibimbing oleh orang tuanya. Situasi seperti ini disebut misseducated. Kadang-kadang hal demikian ini oleh orang tuanya tidak disadari. Orang tua berbuat demikian mungkin karena tidak tahu, yaitu tidak tahu bagaimana mendidik anaknya atau tahu tetapi situasi memaksa demikian, mungkin karena terlalu sibuk. Oleh karena itu, untuk menjadi orang tua dituntut syarat-syarat tertentu agar anak-anaknya berkembang dengan baik. Jika suatu keluarga dikaruniai seorang anak, maka pada pundak orang tua itulah dibebankan usaha bagaimana agar anak-anaknya berkembang dengan baik. Jadi anak tidak diterima begitu saja, diberi makan dan pakaian tetapi diusahakan agar anak mampu berkembang dengan baik. Orang tua harus mampu membagi-bagi perhatiannya kepada semua obyek di dalam rumah tangganya sebab di dalam keluargalah terjadi interaksi orang tua terhadap anak. Kasih sayang yang diberikan orang tua pada awal kehidupan seorang anak sangat membantu perkembangan anak bahkan menjadi dasar peletakkan kepribadiannya. Peran orang tua terhadap perkembangan pendidikan anak usia sekolah dasar bukanlah hal yang ringan, karena pendidikan adalah modal utama yang harus dimiliki oleh setiap individu yang hidup agar dapat bertahan menghadapi perkembangan zaman. Seperti saat ini orang tua semakin menyadari pentingnya memberikan pendidikan yang terbaik kepada anak-anak mereka sejak dini. Keterlibatan orang tua dalam pendidikan anak-anak terbukti memberikan banyak dampak positif bagi anak. Banyak yang mencapai kesuksesan setelah mereka menginjak usia dewasa dan terjun ke dalam dunia sosial yang sebenarnya. Peran aktif orang tua tentu saja perlu didukung oleh komunikasi yang baik antara orang tua dan pihak sekolah. Seperti orang tua yang terlibat di Sekolah Dasar (SD) akan menuai efek positif yang akan berlangsung seumur hidup anak. Oleh karena itu, orang tua harus lebih memperhatikan anak-anak mereka, melihat potensi dan bakat yang ada pada anak mereka, memberikan sarana dan prasarana untuk mendukung proses pembelajaran mereka di sekolah serta selalu memotivasi anak agar tetap semangat dalam belajar. Para orang tua juga diharapkan dapat melakukan semua itu dengan niat yang tulus untuk menciptakan generasi yang mempunyai moral yang baik dan wawasan yang tinggi serta semangat pantang menyerah. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: