Kebakaran di Ponpes Miftahul Khoirot, Korban Meninggal Bertambah Jadi 8 Orang

Kebakaran di Ponpes Miftahul Khoirot, Korban Meninggal Bertambah Jadi 8 Orang

https://youtu.be/hxaRhX7UmmM KARAWANG - Korban kebakaran Pondok Pesantren Miftahul Khoirot Desa Manggungjaya Kecamatan Cilamaya Kulon menjadi 8 orang meninggal dunia. Hal tersebut diungkapkan, Kapolres Karawang, AKBP Aldi Subartono. "Sebelumnya kita turut berduka cita, untuk korban 8 orang meninggal dunia. Ada 2 orang masih dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karawang," kata Aldi kepada wartawan, pada Senin (21/2/2022). Aldi mengatakan, dugaan awal masih di dalami, pihaknya sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Langkah-langkah saat awal kejadian Muspika Cilamaya berkoordinasi pihak Damkar BPBD dan stakeholder terkait membantu dan menolong kejadian dilapangan. "Korban selamat melihat percikan api dari kipas angin, ini informasi awal percikannya menjatuhi kasur dan terjasi kebakaran mengakibatkan kebakaran ini. Di lantai 2 yang bangunannya masih kayu, posisi korban 8 orang di lantai 2 satu kamar," ungkap Aldi. Menurut Aldi, hasil informasi awal kami terima para korban sedang melaksanakan istirahat siang. Pastinya 8 jenazah dan korban luka dibawa ke RSUD Karawang oleh tim indentifikasi inafis. Berita sebelumnya, Pondok Pesantren Miftahul Khoirot Desa Manggungjaya Kecamatan Cilamaya Kulon, di hempas musibah kebakaran Senin (21/02), pada pukul 14.15 wib. Diduga enam orang santri tewas dan lima lainnya luka-luka. "Iya benar korban jiwa dari santri sebanyak enam orang tewas dan lima luka-luka. Api diduga akibat koraletinh listrik," kata Camat Cilamaya Kulon, Rully Sutrisna. Berdasarkan informasi, ada sejumlah santri yang mengalami korban luka di lokasi kejadian, sementara pemadaman api terus dilakukan sejumlah warga, aparat hingga tim Damkar dari Wilayah Cilamaya Wetan dan Damkar Pertamina EP Pasirukem. "Api membesar terus, belum jelas penyebabnya apa. Pihaknya meminta bantuan ke sejumlah pihak, karena ada santri yang jadi korban juga di lokasi kejadian," ujar Anggota Pol PP Cilamaya Kulon, Heri Setiawan. Sementara itu, Kades Manggungjaya, Dedi Embun mengatakan, dugaan sementara api berrasal dari arus pendek listrik hingga membakar bangunan dua lantai dengan material kayu-kayu lawas tersebut. Proses pemadaman api terus di lakukan warga bersama Damkar dari Pertamina EP dan BPBD. "Iya, ada santri yang jadi korban. Apakah sebatas luka berat atau ringan, masih dalam proses evakuasi," jelasnya. (rie) Berikut Nama-nama Korban Meninggal yang berhasil dievakuasi:

  1. Riyan Aditya (7 th) asal Kabupaten Subang
  2. Azka Fairul Gupron 11 th asal Kabupaten Subang
  3. Alif Satria (12 Th) asal Cikampek
  4. Mureo 12 Th asal Cilamaya Kulon
  5. Muzaki 13 th asal Rawagemol
  6. M. Fatir 13 th asal Kecamatan Wadas
  7. M. Akmal Maulana 12 th asal Gandok
  8. Masih dalam proses identifikasi
Korban selamat:
  1. M. Aang
  2. Keanu
  3. Rohis

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: