Konflik Rusia dan Ukraina Hari Ini, Berikut Pernyataan Sikap NATO

Konflik Rusia dan Ukraina Hari Ini, Berikut Pernyataan Sikap NATO

KIEV – Perang Rusia dan Ukraina, hari ini, Sabtu (26/2/2022). Militer Ukraina melaporkan telah menembak jatuh sebuah pesawat. Perang Rusia dan Ukraina hari ini, telah memasuki hari ketiga pasca Presiden Vladimir Putin menyatakan invasi dalam skala penuh. Situasi perang Rusia dan Ukraina hari ini, dilaporkan pesawat Ilyushin Il-76 yang diduga membawa pasukan penerjun payung telah ditembak jatuh di dekat Vasylkiv. Klaim ini disampaikan oleh kepala Angkatan Bersenjata Ukraina, seperti diberitakan AFP dan BBC. Namun, klaim tersebut baru dinyatakan oleh Ukraina. Sementara pihak Rusia masih belum menyampaikan keterangan. Situasi perang Rusia dan Ukraina hari ini, dilaporkan bahwa pasukan Beruang Merah kian mendekat ke Ibu Kota Kiev. Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky bersumpah akan mempertahankan ibu kota Kiev dari pasukan Rusia yang terus mendekat. Dalam pesan via video, Zelensky menegaskan akan mempertahankan Kiev bersama militer dan rakyatnya. Pernyataan NATO “Kami semua di sini. Militer kami di sini. Warga masyarakat ada di sini. Kami semua di sini membela kemerdekaan kami, negara kami, dan akan tetap seperti ini,â€ kata Zelensky di luar gedung kepresidenan Ukraina. Sementara itu, NATO telah mengeluarkan pernyataan sikap resmi terhadap konflik tersebut. Pertemuan para pemimpin NATO, 25 Februari 2022 meminta Rusia untuk menghentikan perang yang tidak masuk akal ini. “Rusia segera menghentikan serangannya, menarik semua pasukannya dari Ukraina, dan kembali ke jalur dialog dan menjauh dari agresi,â€ kata Sekretaris Jenderal NATO, Jens Stoltenberg, dari lama resmi NATO, Sabtu (26/2/2022). Para pemimpin NATO menyetujui tanggapan kolektif mereka terhadap invasi Rusia yang tidak beralasan dan tidak dapat dibenarkan ke Ukraina. Mitra dekat NATO Finlandia, Swedia dan Uni Eropa juga bergabung dengan para pemimpin Sekutu untuk membahas “ancaman paling parah terhadap keamanan Euro-Atlantik dalam beberapa dekade.â€ (afp/bbc)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: