Gempa Cianjur, Korban Meninggal Bertambah Jadi 176

KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Korban meninggal dunia dalam bencana gempa Cianjur terus meningkat terbaru sudah tercatat 176 orang korban jiwa. 

Pada hari kedua operasi, Tim SAR dibagi menjadi lima tim, masing-masing tim Alfa, Bravo, Charly, Delta, dan Echo hingga pukul 10.40 WIB, Tim SAR berhasil 13 korban. 

Tim SAR masih terus berupaya mencari korban gempa bumi Cianjur. Korban meninggal kemungkinan masih terus bertambah karena masih banyak yang belum ditemukan di reruntuhan bangunan. 

BACA JUGA:Kok Bisa! Laporan Terkait Dugaan Korupsi DLH dan Bapenda di Kejari Kota Bekasi Hilang

Tim Alfa mengevakuasi satu korban anak laki-laki meninggal di Desa Benjot, Cijendil. Tim Bravo mengevakuasi satu korban meninggal dunia di Dusun Gintung dan satu korban di Desa Gasol. 

Tim Charly mengevakuasi delapan korban meninggal dunia di Warung Sate Shinta yang terkena terjangan tanah longsor. 

BACA JUGA:Gempa Cianjur, Korban Dilaporkan Jadi 103 Orang Meninggal Dunia

Tim SAR menggunakan peralatan ekstrikasi untuk membongkar reruntuhan dan mengevakuasi korban. Seluruh korban selanjutnya dievakuasi ke RSUD Cianjur. 

“Tim SAR masih terus bekerja, menyisir kawasan-kawasan yang diduga kuat masih terdapat korban. Pagi tadi, kami menerima laporan dimana terdapat 27 yang dilaporkan hilang atau masih dalam pencarian, "lapornya.

BACA JUGA:Gempa Cianjur, Hingga Malam Total Korban Jiwa 162 Orang

Basarnas mengerahkan 112 personi dari Kantor SAR  Bandung,  Pos SAR Cirebon, Kantor SAR Semarang, Cilacap, Jakarta, dan dari Kantor Pusat diantaranya tim Basarnas Special Group (BSG). 

Semua tim dilengkapi dengan peralatan urban SAR, diantaranya peralatan ekstrikasi dan peralatan Collapse Structure Search and Rescue (CSSR).

"Kami minta doanya kepada seluruh masyarakat agar seluruh korban dapat kami temukan,” kata Kabasarnas Marsdya TNI Henri Alfiandi melalui Kepala Biro Humas dan Umum, S. Riyadi.  

Kabasarnas Marsdya TNI Henri Alfiandi menegaskan bahwa tim SAR dari Basarnas serta Potensi SAR telah melaksanakan operasi SAR di sejumlah lokasi terdampak. 

Sumber: