Tuna Sirip Kuning dari Biak, Tembus Pasar Jepang

Tuna Sirip Kuning dari Biak, Tembus Pasar Jepang

Wapres Ma'ruf Amin bersama Menteri Trenggono melepas ekspor Tuna Sirip Kuning dari Biak Numfor, Jumat (2/12/2022) --

KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID – Ikan tuna jenis yellowfin (sirip kuning) dari Kabupaten Biak Numfor, Papua, tembus pasar Jepang. 

Kualitas tuna segar dari Biak Numfor cukup diterima dengan baik oleh Pasar Jepang, dimana harga jual tuna segar dari Biak Numfor lebih tinggi dibandingkan dengan harga tuna segar dari beberapa wilayah lain. 

Harga tertinggi yang pernah diterima pada pengiriman ke-5 dan ke-6 pada bulan September 2022 sebesar ¥1.710 per kilogram.

BACA JUGA:Kisruh Penyalahgunaan Islamic Center Belum Selesai, KAMMI Gelar Aksi Teatrikal

Kali ini ekspor di lepas langsung oleh Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin didampingi Menteri Trenggono ikan Tuna di ekspor ke Jepang dengan berat mencapai 1,4 ton atau setara 40 ekor dengan ukuran berkisar 30-40 kg/ekor. 

Wapres Ma’ruf Amin meminta agar ke depannya terdapat strategi khusus untuk penanganan ikan segar agar jumlah ekspor ikan tuna segar bisa jauh lebih besar.

BACA JUGA:Targetkan Selesai Januari, Pemkot Bakal Evaluasi Total PKS Pasar Kranji Baru

“Usahakan ini (tuna segar) bisa diolah di Biak. Penanganan ikan segar harus cepat, nah, mungkin juga perlu dipikirkan supaya ekspor ikan segar itu lebih besar lagi, "ucap Wakil Presiden Ma’ruf Amin sesaat sebelum melakukan pelepasan pita sebagai simbol pelepasan ekspor tuna, dari Biak Numfor pada Jumat (2/12/2022). 

Dikatakan bahwa hal itu perlu strategi, dan kalau ini bisa dilakukan, pendapatan lebih besar, mudah-mudahan. Kita berharap potensi kelautan kita sangat besar dan dapat diwujudkan. 

BACA JUGA:Dapat Duit dari Saldo DANA Gratis Hanya dengan Main Game, Begini Caranya...

Diketahui ikan Tuna asal Buka setelah dari Jakarta akan dikirim ke Bandara Narita Jepang menggunakan pesawat via Jakarta dengan kisaran waktu maksimal 12 jam.

Menteri Trenggono menjelaskan bahwa KKP akan mencanangkan program Penangkapan Ikan Terukur (PIT) berbasis kuota penangkapan. 

BACA JUGA:JSH Berjibaku Klarifikasi Puluhan Hoaks Gempa Cianjur

Dia mengatakan, ke depannya ikan yang ditangkap di wilayah perairan Biak ini bisa didaratkan di Pelabuhan Biak, diolah di ICS (Integrated Cold Storage) yang berada di Biak, dan diekspor langsung dari Biak ke negara tujuan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: