Karawang Menuju Zero Stunting 2024, Inovasi ini Mulai Diterapkan
Suasana rapat review kinerja tahunan penurunan stunting di kabupaten Karawang, Selasa (10/1/2022) -Foto Sahrul-
KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Kabupaten Karawang melakukan berbagai inovasi dalam rangka mengejar target zero stunting pada 2024 mendatang.
Melalui Tm Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Karawang melaksanakan rapat gelar Review Kinerja Tahun 2022.
Hal itu bertujuan, untuk meracik strategi baru penanggulangan stunting di tahun 2023 ini. Sekaligus mengevaluasi hasil kerja di sepanjang tahun 2022 yang lalu.
BACA JUGA:Lapor Pak Pj Bupati Bekasi, Jalan Raya Kodam Serang Minim Penerangan
Wakil Ketua TPPS Karawang Dindin Rachmadhy mengatakan, sesuai instruksi dari Bupati dan Wakil Bupati Karawang. Tahun 2023 ini, target penurunan stunting di Karawang harus menyentuh angka satu digit.
Pasalnya, di tahun 2022 kemarin. Angka stunting di Karawang berhasil turun drastis hingga 14 persen. Melalui kegiatan Review Kinerja ini, diharapkan muncul inovasi dan kolaborasi yang baik antar OPD di Pemda Karawang.
BACA JUGA:Update Laporan Awal Tahun Covid 19 per 8 Januari 2023, Tercatat 1 Meninggal
"Untuk menyentuh angka satu digit di tahun 2023 ini tentu akan sulit. Oleh karena itu, perlu inovasi dan rembuk bersama antar OPD. Agar cita-cita Karawang zero stunting 2024 bisa tercapai," kata Dindin, dalam sambutannya. Selasa, (10/1) di Hotel Britz Karawang.
Dindin mengatakan, apa yang sudah berjalan baik di tahun 2022 akan dipertahankan oleh TPPS Kabupaten Karawang.
Namun, untuk tahun 2023 ini. Dindin ingin ada strategi yang lebih taktis dalam melakukan intervensi penurunan stunting.
BACA JUGA:Dibantai Vietnam 2-0, Harapan Indoensia ke Babak Final Piala AFF 2022 Pupus
"Strategi di 2023 harus lebih baik agar tujuan kita bisa tercapai," tandasnya.
Dindin berpesan, setiap program dalam penurunan stunting harus berjalan sesuai kebutuhan masyarakat. Ia ingin, implementasi semua kebijakan tepat sasaran.
"Utamanya soal sasaran, data kita harus bagus dan sesuai fakta. Karena data tanpa fakta adalah sebuah kebohongan. Saya ingin, 2023 ini semua program tepat sasaran," kata Dindin. ***
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: