Usai Digerebek Warga, Seekor Sapi Milik Janda di Lampung Tengah Raib, Begini Ceritanya!
ilustrasi janda--
KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Seorang Janda SM warga Kampung Varia Agung Mataram Kecamatan Seputih Mataram, Lampung Tengah harus kehilangan seekor sapi yang selama ini dipelihara oleh Pakdenya.
Perisitiwa itu berawal saat SM digerebek warga di kontrakan bersama dengan pria bernama HR Warga Kampung Mandala Lampung Tengah. Keduanya digerebek karena berada dalam kontrakan hingga larut malam.
Kejadian penggerebekan oleh warga dengan melibatkan aparat kampung itu sebenarnya terjadi pada Kamis malam pada 29 Desember 2022 lalu sekira pukul 22.30 WIB.
BACA JUGA: Melihat Wajah Baru Pulau Penyengat Pusat Wisata Religi di Tanjung Pinang
Berawal dari kejadi itu SM dan HR oleh warga dimintai uang sebesar Rp20 juta. Informasinya dana itu salah untuk pembangunan bangunan gorong-gorong.
Namun keduanya, tidak memiliki uang sebesar yang diminta. Sehingga oleh warga dan aparat kampung diberi tempo selama 2 minggu.
BACA JUGA:Coba Cara Ini Saat Gagal Root, Khusus Pengguna Hp Realme
Namun pada waktu yang telah ditentukan, pada 8 Januari 2023, aparat kampung yang di wakili oleh suami bayan, RT dan tokoh pemuda, kampung Varia Agung Mataram mendatangi rumah SM, untuk meminta uang tebusan, atau denda sesuai kesepakatan.
Tapi saat ditagih uang Rp20 juta, sang janda mengaku belum ada uang, hingga keesokan harinya sapi miliknya, yang dirawat oleh pakdenya raib alias hilang.
BACA JUGA:Resmi Jadi Kader Golkar, Ini Tugas Khusus Ridwan Kamil di Pemilu 2024
Sambil berlinang air mata SM menceritakan hilangnya sapi miliknya dan mengakui bahwa sebelumnya pernah digerebek karena ada tamu malam-malam.
"Saya digerebek sama pak Danton, pak RT, dan suami Bu bayan. Sempet juga teman saya HR, dipukuli dan di bawa kerumah Bu bayan dan kami harus bayar 20 juta rupiah ke mereka,"tegasnya mengatakan saat itu uang tidak ada
BACA JUGA:RK Resmi Jadi Kader Golkar, Disambut Sukacita Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi: No Comment
"Namum disini saya heran, sapi saya yang dirawat oleh pakde saya, yang bernama Hatmin kok hilang, padahal saya pernah bilang, kalau ada yang mengambil sapi itu, jangan pernah dikasih,"tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: