Disdik Jabar Segera Evaluasi Perbaikan PPDB

Disdik Jabar Segera Evaluasi Perbaikan PPDB

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bersama Kadisdik Jabar Wahyu Mijaya saat meninjau pendaftaran PPDB Jabar. (Foto: Istimewa).--

Jabar, Disway.id- Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jawa Barat memastikan tim evaluasi akan bekerja secepatnya untuk merumuskan perbaikan yang diperlukan dalam proses PPDB tahun depan.

Sebelumnya, Disdik Jabar telah membatalkan kepesertaan 4.791 calon siswa SMA/SMK dalam Penerimaan Peserta Didik Baru 2023. Pembatalan tersebut lantaran terdapat kecuranagn dengan memalsukan domisili dan DTKS.

“Kita akan evaluasi perbaikan-perbaikan mana yang menjadi ranah kabupaten kota, provinsi, maupun pusat. Insyaallah segera keluar hasilnya,” kata Kepala Disdik Jabar Wahyu Mijaya di Bandung, Selasa (18/7/2023).

BACA JUGA:Curangi Domisili, 4.791 Siswa di Bandung Gagal PPDB

Dia menegaskan, pembatalan kepesertaan calon siswa tersebut di antaranya terkait dengan masalah Kartu Keluarga (KK) yang tidak sesuai dengan aslinya dan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

“Ada beberapa penyebab kita menolak 4.791 calon siswa terkait ketidaksesuaian data saat mendaftar berbagai jalur di PPDB. Misalnya terkait dengan dokumen KK dan titik koordinatnya, nilai rapor, dokumen program penanganan kemiskinan serta ketidaksesuaian dengan dokumen prestasi kejuaraan,” tegasnya.

Wahyu menuturkan, dari pengalaman tersebut, pihaknya membentuk tim evaluasi untuk melakukan penilaian dan perbaikan sistem PPDB tahun depan, seperti juga evaluasi yang telah dilakukan tahun lalu untuk pelaksanaan PPDB 2023.

BACA JUGA:90 Persen Masalah PPDB Sudah Direspons Disdik Jabar Meski Tidak Diviralkan

“Kita sudah membentuk tim evaluasi untuk menilai dan memperbaiki sistem PPDB tahun 2024. Mana saja yang harus kita pertahankan dan mana saja yang harus kita perbaiki,” tandasnya. (ADV)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: