Trial Class, Program Sehari Jadi Mahasisiwa Widyatama, Peminatnya Tembus Seribuan Loh!

Trial Class, Program Sehari Jadi Mahasisiwa Widyatama, Peminatnya Tembus Seribuan Loh!

--

KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID – Universitas Widyatama (UTama), kampus unggul yang menekankan nilai DJITU (Disiplin, Jujur, Inovatif, Tekun, dan Ulet) plus Sense of Belonging and Continuous Improvement, memberikan kesempatan kepada hampir 1.000 siswa SMA dan SMK dari sejumlah daerah di Jawa Barat untuk merasakan atmosfer kampus unggul dalam program Trial Class “Satu Hari Menjadi Mahasiswa” yang interaktif dan inovatif.

Inisiatif ini sejalan dengan komitmen Universitas Widyatama dalam menciptakan “Friendly Campus for Future Business Pro” yang bertujuan memberikan wawasan langsung tentang lingkungan belajar yang ramah dan berkualitas di Universitas Widyatama.

Selain menampilkan metodologi pengajaran inovatif dan interaktif dengan dosen berpengalaman, program Trial Class “Satu Hari Menjadi Mahasiswa” juga memberikan kesempatan kepada para siswa untuk merasakan pengalaman mendalam pada program studi yang mereka minati. 

Acara ini juga menyuguhkan rangkaian kegiatan yang memperkaya wawasan siswa, meliputi Campus Tour, Special Workshop for Teacher, Special Performance from UKM, Games dan Giveaway, serta Scholarship Showcase yang menjadi peluang beasiswa bagi peserta berprestasi sebagai langkah nyata mendukung pendidikan berkualitas. Dalam tur kampus, para siswa dipandu untuk menikmati fasilitas canggih dan sumber daya modern yang mendukung pembelajaran.

Dengan penuh semangat, Rektor Universitas Widyatama, Prof. Dr. H. Dadang Suganda, M.Hum menjelaskan bahwa kegiatan hari ini merupakan kelanjutan dari Trial Class sebelumnya. Setelah suksesnya pelaksanaan Trial Class 1.0 sebulan yang lalu yang mendapat apresiasi tinggi dari siswa, sekolah, dan orang tua, kini hadir Trial Class 2.0.

Dalam gelaran sebelumnya, sebanyak 437 siswa dari 80 SMA/SMK di Kota Bandung turut serta dalam berbagai kelas sesuai dengan minat dan potensi mereka. 

Ternyata, kata dia, minat peserta dari luar Kota Bandung terus meningkat, sehingga digelarlah Trial Class 2.0 sebagai respons terhadap permintaan yang melonjak.

Pada hari ini, hampir 500 siswa dari 59 SMA/SMK di Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, dan Kabupaten Sumedang turut mengambil kesempatan dan pengalaman berharga dalam Trial Class 2.0.

“Luar biasanya lagi, Trial Class 2.0 ini pun tak cukup menampung seluruh permintaan karena kami terpaksa membatasi kepesertaan agar para siswa bisa leluasa untuk menikmati fasilitas belajar yang canggih dan modern, metode pengajaran yang dinamis, serta dosen-dosen yang berkualitas. Tak menutup kemungkinan, kami akan mengadakan Trial Class 3.0 apabila animo para siswa SMA/SMK di Jawa Barat atau provinsi lainnya cukup tinggi, tentunya dengan konsep kegiatan yang lebih menarik dan inovatif lagi,” ujar Dadang yang didampingi Wakil Rektor Bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi & Kemahasiswaan Dr. R. Wedi Rusmawan Kusumah, S.E., M.Si., Ak., C.A.,

Menyongsong masa depan bersama “Friendly Campus for Future Business Pro” Rektor juga menyatakan, Trial Class “Satu Hari Menjadi Mahasiswa” memberikan gambaran keunggulan akademis Universitas Widyatama dengan kurikulum yang berfokus pada peningkatan kompetensi ekonomi digital seperti e-commerce.

Selain itu, juga mendukung pengembangan holistik siswa untuk menjadi entrepreneur dan profesional di masa depan dalam menghadapi tantangan global. 

Oleh karena itu, penting bagi Universitas Widyatama berkomitmen untuk tetap fleksibel, adaptif, dan responsif terhadap setiap tantangan. Dengan semangat nilai "Friendly Campus for Future Business Pro”, Rektor menegaskan, Universitas Widyatama memprioritaskan pengembangan lulusan yang siap menghadapi tantangan dunia bisnis masa depan.

Dengan suasana kampus yang ramah dan mendukung, kami tidak hanya menawarkan pendidikan berkualitas, tetapi juga menginspirasi mahasiswa untuk menjadi pebisnis profesional yang tangguh. 

“Nilai ‘Friendly Campus for Future Business Pro’ mencerminkan komitmen kami untuk menciptakan lingkungan belajar yang inovatif, mendukung pertumbuhan individu, dan membekali mahasiswa dengan keterampilan yang relevan untuk menghadapi dinamika dunia kerja global. Sebagai ‘Friendly Campus’, kami membuka pintu bagi mahasiswa untuk meraih masa depan yang gemilang dalam karier dan bisnis mereka,” ungkap Dadang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: