Resensi Buku 'Rissa (Sebuah Pilihan Hidup)', Best Seller Novel Islami

Resensi Buku 'Rissa (Sebuah Pilihan Hidup)', Best Seller Novel Islami

--

 

Buku ini mengisahkan bagaimana perjuangan seorang Larissa dalam menemukan arti hidup yang sebenarnya lewat agama Islam. Perjalanannya bertanya dan mengajak diskusi orang-orang yang menurutnya lebih paham tentang agama Islam. Hingga kemudian Islam mengenalkan Rissa pada seorang pria yang kemudian menjadi suaminya.

 

Resensi Buku:

Larissa Chou adalah menantu dari ulama besar Indonesia yaitu Ustadz Arifin Ilham, yang merupakan istri dari anak pertamanya Muhammad Alvin Faiz. Ia menulis buku berjudul Rissa (merupakan panggilan akrabnya) buku tersebut menceritakan tentang dirinya, isinya adalah tentang menentukan pilihan hidup yang sangat besar. Hidup itu pilihan. Kita semua setuju bahwa di dalam hidup banyak hal-hal besar yang harus kita korbankan. Begitu pun Larissa Chou. Dalam buku ini, Rissa menceritakan segala lika-liku bagaimana ia menetukan pilihan terbesar dalam hidupnya.

 

Larissa Chou adalah perempuan keturunan Tionghoa yang memutuskan untuk berhijrah beberapa tahun lalu. Semua keluarganya menentang keras hal tersebut pada saat itu, namun ia tetap kekeh dengan pendiriannya. Di samping itu, masih ada orang-orang yang mendukung pilihannya tersebut termasuk pria yang sekarang menjadi suaminya yaitu Alvin Faiz.

 

Buku ini menceritakan kisah hidup seorang Larissa Chou. Mulai dari Larissa kecil yang hidup kesulitan karena orang tua yang bercerai, pernah berpacaran dengan pria yang berbeda keyakinan ketika beranjak dewasa, sampai kegelisahan yang tiba-tiba muncul dalam dirinya yang menuntunnya memantapkan hati untuk menjadi seorang muslim.

 

Ketika berpacaran dengan pria muslim yang berbeda agama dengannya, Rissa sedikit demi sedikit mengetahui bagaimana agama Islam lewat mantan pacarnya itu. Entah mengapa setiap pria tersebut melaksanakan kewajibannya sebagai muslim, hal tersebut membuat hati Rissa tenang. Singkat cerita mereka pun putus karena suatu hal. Setelah kejadian berpacaran dengan seorang muslim, banyak perilaku Rissa yang berubah.

 

Salah satunya ketika berbusana, jika sebelumnya Rissa suka sekali berpakaian yang minim-minim, namun saat itu ia ingin lebih tertutup. Dan suatu saat, Rissa mulai merasakan kegelisahan yang maknanya ia pun tidak tahu. Bermacam-macam ia lakukan agar kegelisahan itu hilang, sampai ia ke gereja untuk berdoa dan menenangkan diri pun rasanya percuma, ia merasa gelisah itu menjadi-jadi dan seperti ia tidak menjadi dirinya.

 

Semakin penasaran dengan Islam, Rissa sampai membuat akun palsu hanya untuk melihat postingan-postingan tentang Islam. Semakin banyak postingan tentang Islam yang ia lihat, rasa penasaran itu pun berubah menjadi mantap untuk menjadi seorang muslim. Ia merasa perlu berdiskusi perihal agama dengan kondisinya pada saat itu. Lalu ia berusaha mencari tahu untuk bagaimana caranya menjadi mualaf, hingga akhirnya ia menemukan suatu platform yang memang merupakan akun untuk berdakwah dan menyebarkan kebaikan, sampai akhirnya ia menemukan kontak Alvin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: