Ferdy Sambo Datang dengan Baju Oranye, Wajahnya Lesu Tanpa Ekspresi..
JAKARTA - Ferdy Sambo datang dengan baju oranye saat mengikuti rangkaian rekonstruksi kasus pembunuhan Brigadir J, Selasa, 30, Agustus 2022. Ferdy Sambo datang dengan baju orange menggunakan kendaraan taktis Brimob dan tiba di rumah Jl Saguling, dan saat keluar terlihat pakai baju tahanan berwarna oranye. Kondisi berbeda terlihat pada Putri Candrawathi, lantaran Ferdy Sambo datang dengan baju orange tahanan sementara istrinya memakai setelan putih. Saat ini, adegan demi adegan dilaksanakan dalam proses rekonstruksi. Dari siaran Polri TV terlihat adegan yang diperagakan melibatkan beberapa orang. Baca Juga:Â Begini Suasana Seram Rumah Ferdy Sambo Jelang Rekonstruksi Besok, Terbayang Peristiwa Banjir Darah Malam Jumat Kliwon Yakni, Kuat Maruf, Putri Candrawathi, Bharada Richard di sebuah ruangan. Nanun tidak terlihat jelas adegan yang dilakukan oleh mereka. Kuat Maruf dan Bharada Richard nampak hendak masuk ke dalam sebuah ruangan, sementara Putri Candrawathi terlihat masih di ruangan lainnya. Sementara pada adegan tersebut terlihat belum melibatkan Ferdy Sambo yang sudah pakai baju tahanan oranye, dan sebelumnya terlihat ada di rumah yang sama. Dalam rekonstruksi pembunuhan Brigadir J ini Polri telah menyiapkan 78 adegan detik-detik Ferdy Sambo Cs merencanakan dan melakukan pembunuhan. Sebelumnya, Putri Candrawathi sempat melakukan adegan tiduran dan terlihat seperti sedang menelepon. Setelah itu Putri Candrawathi melakukan adegan, terlihat seperti sedang berbincang dengan tersangka Bripka RR. Setelah itu Bripka RR mengambil sebuah senjata laras panjang. Seperti diketahui, itu merupakan adegan ke-15 dari 78 adegan yang akan diperankan kelima tersangka pembunuhan berencana Brigadir J. Sebelumnya Birtipidum Bareskrim Polri menyampaikan, proses rekonstruksi pembunuhan berencana Brigadir J dilakukan sebanyak 78 adegan. Dari 78 adegan tersebut merupakan rangkaian dari perstiwa di Magelang sampai pembunuhan berencana Brigadir J di rumah dinas Duren Tiga. "Kegiatan yang direka ulang meliputi peristiwa yang terjadi di rumah Magelang, rumah Saguling dan rumah Duren Tiga meliputi 78 adegan," terang Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Pol Andi Rian. Adapun adagen yang akan dilakukan terdiri dari kejadian di rumah Magelang sebanyak 16 adegan (meliputi peristiwa pada tanggal 4, 7 dan 8 Juli 2022). Di rumah Saguling sebanyak 35 adegan (meliputi peristiwa pada tanggal 8 Juli dan pasca pembunuhan Brigadir Yosua). Di rumah Kompleks Polri Duren Tiga sebanyak 27 adegan (peristiwa pembunuhan Brigadir Yosua). **
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: