Wajib Ada di Bulan Ramadhan, Ini Manfaat Timun Suri Bagi Kesehatan

Wajib Ada di Bulan Ramadhan, Ini Manfaat Timun Suri Bagi Kesehatan

Manfaat Timun Suri untuk Kesehatan (Foto/hallosehat.com)-hallosehat.com-

KBEONLINE.ID - Saat bulan Ramadhan, sering kita jumpai buah timun suri yang dijual dan dijadikan hidangan buka puasa.

Buah ini, yang sering muncul selama bulan Ramadhan, memiliki bentuk panjang dengan kulit berwarna hijau kekuning-kuningan. Dagingnya memiliki tekstur yang lembut dan kaya akan kandungan air.

Selain sebagai pilihan minuman segar saat berbuka puasa, timun suri juga memiliki beragam manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaat timun suri bagi kesehatan? Simak yuk!

Kandungan Gizi Timun Suri

Meskipun dinamai seperti timun, ternyata timun suri adalah bagian dari keluarga labu-labuan (Cucurbitaceae), yang sama dengan labu dan melon.

Buah ini, yang memiliki nama latin Cucumis melo L var reticulatus Naudin, sangat umum disajikan sebagai es buah selama waktu berbuka puasa.

Sebelum mempelajari manfaat dari timun suri, lebih baik jika kamu memahami komposisi makro dan mikro nutrisi di dalamnya.

Setiap 100 gram timun suri mengandung nutrisi sebagai berikut:

- Air: 96,32 gram (g)

- Protein: 1,26 g

- Lemak: 0,04 g

- Karbohidrat: 2,09 g

- Kalsium: 768 miligram (mg)

- Zat besi: 0,20 mg

- Serat: 0,89 mg

- Vitamin C: 24,86 mg

- Kalium: 1008 mg

- Fosfor: 422 mg

Manfaat Timun Suri Bagi Kaesehatan

Mentimun suri adalah sumber nutrisi yang kaya, sehingga sangat mungkin memberikan manfaat yang baik untuk kesehatan tubuhmu, terutama jika dikonsumsi secara rutin dan sesuai dengan aturan.

Dilihat dari kandungan gizinya, berikut beberapa manfaat yang mungkin kamu dapatkan dari timun suri.

Mengurangi risiko berbagai penyakit

Timun suri mengandung vitamin C yang berfungsi sebagai antioksidan. Zat aktif dalam timun suri memberikan manfaat perlindungan yang besar.

Menurut informasi dari situs Mayo Clinic, antioksidan yang terdapat dalam jenis vitamin ini dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas.

Radikal bebas ini dihasilkan oleh tubuh saat mencerna makanan, terpapar sinar matahari, atau merokok.

Paparan radikal bebas pada tubuh dapat menyebabkan peradangan yang meningkatkan risiko berbagai penyakit, termasuk kanker usus, influenza atau pilek, penyakit jantung, dan gangguan mata.

Dengan memenuhi asupan vitamin C setiap hari melalui timun suri dan buah lainnya, risiko penyakit-penyakit tersebut dapat berkurang.

Menurut Angka Kecukupan Gizi, wanita berusia 19 hingga 80 tahun membutuhkan sekitar 75 mg vitamin C setiap hari. Sedangkan pria dalam rentang usia yang sama membutuhkan sekitar 90 mg vitamin C per hari.

Membantu menjaga keseimbangan cairan tubuh

Ada beberapa alasan mengapa timun suri sangat populer selama bulan Ramadhan.

Pertama, rasa segar dan lembut dari timun suri dapat menyenangkan lidahmu saat berbuka. Kedua, rasanya yang hambar mirip alpukat, cocok jika ditambahkan dengan sirup dan susu.

Di antara alasan tersebut, penting untuk diketahui bahwa timun suri mengandung banyak air. Selama bulan puasa, kamu tidak makan dan minum setidaknya 12 hingga 13 jam dalam sehari.

Dalam situasi ini, tubuhmu pasti akan kehilangan banyak cairan. Nah, untuk mengganti cairan tubuh yang hilang, timun suri bisa menjadi pilihan yang baik.

Mempertahankan kesehatan tulang

Manfaat timun suri yang mungkin kurang dikenal adalah kemampuannya untuk memelihara kesehatan tulang. Banyak orang beranggapan bahwa susu dan produk susu saja yang memberikan manfaat bagi kesehatan tulang.

Memang, asupan vitamin D yang cukup penting untuk menjaga kesehatan tulang. Namun, kecukupan nutrisi tidak hanya terbatas pada hal tersebut.

Tulang juga memerlukan mineral lain, seperti kalsium, fosfor, dan zat besi. Nutrisi-nutrisi ini dapat diperoleh dari timun suri.

Mencegah serta mengatasi masalah sembelit

Salah satu manfaat umum yang diketahui dari timun suri adalah kemampuannya dalam mencegah dan mengatasi sembelit. Seperti buah lainnya, timun suri mengandung serat.

Setiap hari, kamu membutuhkan sekitar 20 hingga 30 gram serat. Nah, kebutuhan akan serat ini bisa terpenuhi dengan mengonsumsi timun suri.

Serat yang terdapat dalam mentimun suri, jika dikombinasikan dengan asupan air yang cukup, akan membantu membuat feses menjadi lebih lunak dan mudah dikeluarkan dari tubuh.

Dengan demikian, kamu bisa terhindar dari masalah sembelit. Jika mengalami sembelit, meningkatkan konsumsi buah dan air bisa membantu mengatasi gejala tersebut.

Konsumsi serat juga dapat membuat perutmu merasa kenyang lebih lama, sehingga cocok untuk mereka yang sedang menjalani program diet untuk menurunkan berat badan.

Mengurangi risiko anemia

Salah satu nutrisi yang terkandung dalam timun suri dan bermanfaat untuk mencegah anemia adalah zat besi.

Sebagian besar zat besi di dalam tubuh ditemukan dalam dua komponen, yaitu hemoglobin dalam sel darah merah dan mioglobin dalam sel otot.

Hemoglobin sangat penting dalam mengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh. Sementara mioglobin berperan dalam menyimpan, mengangkut, dan melepaskan oksigen di dalam otot.

Kekurangan zat besi dalam tubuh dapat menyebabkan anemia. Oleh karena itu, dengan mengonsumsi timun suri yang mengandung zat besi, risiko anemia dapat diminimalkan.

Sekarang sudah memahami berbagai manfaat timun suri untuk kesehatan tubuh? Kamu bisa mendapatkannya dengan mengonsumsi secara teratur, tetapi dalam porsi yang tepat. Artinya, hindari konsumsi berlebihan timun suri karena hal itu dapat menyebabkan masalah.***

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: