12 Hari Eksplorasi Trans Jawa dengan Jarak Tempuh 2.400 KM, Begini Penampakannya

12 Hari Eksplorasi Trans Jawa dengan Jarak Tempuh 2.400 KM, Begini Penampakannya

12 Hari Eksplorasi Trans Jawa dengan Jarak Tempuh 2.400 KM, Begini Penampakannya--

KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID- Seperti apa perjalanan keliling Pulau Jawa saat ini. Simak 12 Hari Eksplorasi Trans Jawa dengan Jarak Tempuh 2.400 KM yang digelar Daihatsu.

Ya, PT Astra Daihatsu Motor (ADM) sukses melakukan perjalanan eksplorasiTrans Jawa yang berlangsung pada 28 Maret–8 April 2024.Eksplorasi ini yang menempuh rute jalur Tengah dan Selatan dari Jakarta menuju Banyuwangi dan kembali ke Jakarta dengan jarak total sejauh lebih dari 2.400 KM, dan terbagi 10 Etape perjalanan.

Program yang bertujuan untuk mengeksplorasikeindahan pulau Jawa ini sekaligus memberikan informasi rute mudik alternatif, pilihan destinasi rekreatif,ragam kuliner yang dapat dinikmati, serta menguji performa kehandalan dan ketangguhan Daihatsu Xenia dan Terios selama 12 hari perjalanan eksplorasi.

BACA JUGA:5 Cara Mudah Memilih Minuman Teh Kemasan yang Gak Bikin Batuk

"Program ini merupakan salah satu usaha Daihatsudalam mendekatkan diri kepada masyarakat di Indonesia. Selain eksplorasi, program ini juga akan membahas tentang pengembanganpariwisata,sosial-ekonomi, dan kondisi jalur mudik yang dapat memberikan inspirasibagi masyarakat agar perjalanan mudik dan libur lebaran menjadi seru dan menyenangkan,” ujar Sri Agung Handayani, Marketing Director dan Corporate Communication Director PT Astra Daihatsu motor.

Terdapat 2 destinasi menarik selama eksplorasi Trans Jawa, yaituKonservasi penyu binaan Daihatsu sebagai destinasi eduwisata yang terletak di Jogosimo, Kebumen, Jawa Tengah yang juga menjadi salah satu bagian dari 6 konservasi penyu binaan Daihatsu sejak 2021; dan fasilitas Resta Pendopo Astra di jalan tol KM 456 di Salatiga, yang menjadi salah satu Rest Area terbesar di Jawa Tengah yang dapat memberikan kenyamanan bagi para pemudik.

BACA JUGA:Ampuh Banget deh! 5+ Cara Usir Tikus yang Bersarang Plafon Rumah dengan Bahan yang Mudah Ditemykan di Rumah

Perjalanan eksplorasi dimulai dengan etape pertama dari Jakarta menuju Cilacap. Selama perjalanan menuju Simpang Nagreg,ruas jalan ini pertama kali dibangun pada tahun 1808, dan jalan ini banyak dimanfaatkan masyarakat untuk melakukan perjalanan jauh. Sebelum adanya Tol Trans-Jawa, ruas jalan ini sudah menjadi legendaris karena menjadi simpul kemacetan saat musim mudik lebaran.

Rute perjalanan yang dilewati cukup menantang, karena cukup berkelok-kelok. Ditambah, kondisi lalu lintas juga banyak dilalui truk besar.Meski demikian, Xenia dibekali dengan mesin 2NR-VE berkapasitas 1.500 cc yang diisi dengan lima penumpang, termasuk dengan beberapa barang bawaan ini mampu melewati rute tersebut dengan aman dan nyaman.

BACA JUGA:Nonton Shinigami Bocchan to Kuro Maid 3rd Season Episode 2 Sub Indonesia

Memasuki etape kedua,tim eksplorasi melanjutkan perjalanan dari Cilacap menuju menuju ke Konservasi Penyu Kali Ratu di Jogosimo, Kabupaten Kebumenmelewati Jalur Pantai Selatan yang legendaris di Indonesia, yaitu Jalan Daendels yang juga merupakan salah satu rute mudik lebaran yang menyimpan banyak sejarah.Sepanjang perjalanan, tim eksplorasi lebih banyak menemui jalan lurus yang panjang.

Jalur ini juga dikenal rute pengiriman upeti bagi berbagai kerajaan di Pulau Jawa dan dibangun pada 1838.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: