Sponsor TKI Tewas, Diduga Dibunuh Mantan Suaminya
DIDUGA terjadi pembunuhan seorang sponsor Tenaga Kerja Indonesia (TKI) bernama Romlah (50), warga Kamurang, Desa Jatimulya, Kecamatan Pedes, dengan Menggunakan motor jenis beat Honda berwarna putih dengan plat no polisi T 4121 NF. Warga temukan wanita tergeletak tidak bernyawa, di sekitar jalan raya Pengkolan, yang tepatnya di Dusun Rawamanuk, Desa Kutaraja, Kecamatan Kutawaluya. Minggu (29/8/2021). Adik Korban Yati (43) mengatakan berawal kakaknya Romlah (50) yang sudah bercerai selama dua tahun sama suaminya Aca ( 55 ) warga yang sama, berawal kejadian dia datang ke rumah Kakaknya dengan mengancam. "Ancaman Aca (55) terhadap mantan istri bukan yang pertama kali , dulu sebelumnya masih suami istri Aca sering melakukan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) terhadap Romlah" Ungkanya kepada awak media, di kantor Polsek Rengasdengklok, Minggu (29/8). Menurut Yati, bahkan Aca (55) sudah tiga kali masuk penjara, sebelum terjadinya kejadian pembunuhan, bahwa Aca datang ke rumah Romlah dengan marah-marah mau minta uang buat nikah lagi ke wanita yang lain. "Namun saat itu Romlah tidak ada di rumah sehingga Aca balik lagi dan saya tidak tahu bahwa Aca selalu mencari Romlah," ujarnya. Masih kata Yati, saya sudah telepon beberapa kali ke handphone Romlah agar hati-hati, namun tidak diangkat angkat, karena mantan suami mencari Aca mengancam dan marah-marah singkatnya. Berdasarkan informasi yang diterima awak media di lokasi kejadian, sebelum Romlah meninggal dunia, Romlah sempat bertengkar hebat dengan mantan suaminya di salah satu warung yang berada di Dusun Rawamacan, Desa Kutaraja, Kecamatan Kutawaluya. Bahkan beredar kabar pula Romlah sempat di pukuli oleh mantan suaminya karena menolak untuk di ajak rujuk kembali berumahtangga oleh mantan suaminya tersebut. Setelah melakukan pemukulan terhadap Romlah, suaminya lantas bergegas pulang karena di lerai oleh warga sekitar, karena tidak tega melakukan pemukulan terhadap Romlah. Setelah suaminya pulang, tidak selang lama Romlah, yang berprofesi sebagai penyalur Tenaga Kerja Indonesia ke berbagai negara pun ikut pulang. Namun selang beberapa lama, warga di hebohkan dengan di temukanya Romlah tergeletak tidak bernyawa, karena jatuh dari kendaraan motor yang di tungganginya. Melihat Romlah tergelatak di jalan, lantas warga melaporkan ke pihak Kepolisian Sektor Rengasdengklok, untuk di lakukan penyelidikan atas meninggalnya Romlah, yang tergeletak di jalan tersebut. Kini kasus Romlah yang di temukan warga di tangani pihak Kepolisian Sektor Rengasdengklok. Sementara itu, pihak Polsek Rengasdengklok Kompol Agus Setiawan yang di wakili Kanit Reskrim Aiptu Iwan Budijanto membenarkan adanya peristiwa tersebut, Minggu (29/8). "Namun Kanit Reskrim Polsek Rengasdengklok Aipda Iwan Budijanto tidak memberi keterangan apa itu di bunuh atau kecilakaan lalu lintas karena dalam proses pengembangan penyidikan," pungkasnya. (bbs/kbe)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: